Beli Motor Bekas Wajib Cek Kabel Bodi, Antisipasi Dapat Unit Rewel

Otomotifnet.com - Buat yang ingin beli motor bekas, simak hal ini supaya dapat unit yang nggak mengecewakan.

Apabila sudah banyak bekas sambungan dan tampak getas, tentu supaya aman sebaiknya diganti dengan kabel bodi baru.

“Mungkin kalau tetap dipakai bisa saja, namun kabel bodi yang sudah jelek nantinya bisa menimbulkan masalah kelistrikan di motor,” ungkap Taufik Hidayat, pemilik bengkel Barokah Service, Jl. Moh Kahfi II No.33 Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Masalah yang datang pun bisa beragam, seperti gejala mesin brebet, lampu redup, starter ngadat, motor mogok hingga kebakaran akibat korsleting.

Hal pertama yang harus dipastikan adalah gunakan kabel bodi asli serta pastikan kabel bodi pengganti sesuai dengan merek, tipe, serta motor produksi tahun yang sama.

Baca Juga: Mending Jangan Deh, Pasang Kabel Bodi Imitasi di Motor Efeknya Bahaya

“Sebab kalau hanya patokan merek dan tipe, mungkin ada perbedaan sistem atau teknologi yang terpasang di motor sehingga wiring nya berbeda,” lengkapnya.

Meskipun mungkin masih bisa dipakai ke motor, perbedaan wiring tersebut nantinya tentu jadi perlu diakali sehingga enggak bisa langsung dipasang atau harus lakukan penyesuaian.

Untuk memastikan kalau kabel bodi baru identik dengan bawaan, kalian bisa periksa dulu di katalog suku cadang sesuai motor.

“Jadi selain mencatat merek, tipe dan tahun motor, kode part kabel bodi bawaan motor juga perlu disimpan supaya enggak salah beli,” yakin Opik, sapaan akrabnya.

Jadi pastikan dulu kabel bodi-nya sesuai, baru putuskan untuk membelinya.