Otomotifnet.com – Francesco Bagnaia kalah dari Fabio Quartararo saat menjalani laga MotoGP Amerika 2021 di sirkuit Austin (03/10/2021).
Dengan finish di posisi 3 membuat Bagnaia agak sulit untuk meraih gelar juara dunia MotoGP 2021 ini.
Sebab, saat ini posisi klasemen sementara, pembalap Ducati Lenovo Team itu tertinggal 52 point dari pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP.
Baca Juga: Klasemen Sementara Usai MotoGP Amerika 2021, Gelar Juara di Depan Mata Fabio Quartararo
Meski demikian, Pecco, panggilan akrab Francesco Bagnaia tetap tak patah semangat.
“Saya tahu saya kalah dan sangat sulit mengejar untuk meraih gelar juara dunia,”
“Quartararo dan Marc sangat cepat. Saya sudah bagus dan cepat, tapi yang lain lebih baik,”
Baca Juga: Polemik Aspal Keriting Ramai di MotoGP Amerika 2021, Mobil F1 Dituding Jadi Penyebabnya
“Tentu saya juga tidak patah semangat mengejar ketertinggalan itu. Terpenting saya sudah berusaha sangat keras untuk mengejar dan berlaku maksimal,”
“Saya tidak kecewa karena inilah kemampuan saya, walau ada masalah dan sedikit kesalahan,” ungkap Pecco.
Pembalap kelahiran Turin, Italia ini tetap akan berbuat maksimal untuk di 3 seri tersisa.
Dirinya menyebut kalau balap tidak akan ada tekanan, karena jarak pointnya sudah cukup jauh.
Baca Juga: Marc Marquez Masih Raja Sirkuit Austin, Valentino Rossi Dapat Poin di MotoGP Amerika 2021
Karena, justru kalau jaraknya cukup dekat, tekanan akan dihadapi baik dari diri sendiri maupun tim.
Agaknya, di sisa seri, pembalap kelahiran 24 tahun silam itu akan lebih realistis dan tidak terlalu ngotot.
Editor | : | Toncil |
KOMENTAR