Tapi memang karena pakai transmisi CVT, kadang ada jeda ngegerung sesaat ketika menambah kecepatan misal saat akan menyalip, tapi setelah itu sih langsung wuuuzzz...
Catatan akselerasinya yang diukur pakai Racelogic menunjukkan 0-100 km/jam cukup 7,2 detik saja, lumayan cepat kan? Data lengkap bisa disimak di tabel.
Oiya penyaluran tenaga ke roda belakang pakai gardan, jadi jangan kaget saat dari diam ada suara logam beradu, itu berasal dari rasio di gardannya.
Selain maju, Ryker ini juga bisa mundur. Memilih maju atau mundur pakai tuas yang ada di sisi kiri motor, mengoperasikannya pakai kaki.
Di sisi kiri motor juga terdapat tuas rem parkir, yang mana tuasnya bisa dikunci untuk keamanan, karena tak ada kunci setang.
Oiya proses menyalakan Ryker ini beda dengan motor pada umumnya.
Caranya ketika anak kunci sudah dicolokkan ke motor, tekan tombol starter agar kelistrikan stand-by ditandai spidometer menyala.
“Selanjutnya putar gas ke depan sampai ada bunyi bip, baru bisa tekan tombol starter dan harus diiringi menekan tuas rem,” terang Adrian Suriantio, selaku Can-Am Product Manager BRP Indonesia.
Data Tes Can-Am Ryker:
0-60 km/jam: 3,3 detik
0-80 km/jam: 5,1 detik
0-100 km/jam: 7,2 detik
0-100 m: 6,6 detik (@95 km/jam)
0-201 m: 9,9 detik (@119,9 km/jam)
0-402 m: 15,4 detik (@140,1 km/jam)
Konsumsi bensin: 12,2 km/liter
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR