"(Karena tahu ada perkiraan hujan) Saya jadi lebih senang sekarang, mungkin saya bisa sedikit lebih optimis lagi," tambah Rea.
Jika hujan benar turun, ia pun bertekad untuk tampil lebih sabar dibanding saat balapan basah sebelumnya yaitu di WorldSBK Portugal 2021.
Di mana ia jatuh ketika sedang memimpin jalannya Superpole Race pada balapan yang digelar Oktober lalu itu.
"Tapi target saya tidak berubah mau itu balapan basah atau kering, target saya tetaplah memenangkan balapan," ujar Rea.
Memang, kemenangan di Race 1 merupakan cara paling pasti agar Rea bisa memperpanjang perebutan titel Juara Dunia WorldSBK hingga Minggu nanti.
Baca Juga: Toprak Razgatlioglu Libas Jonathan Rea, Kembali Tercepat di FP2 WSBK Indonesia 2021
Pasalnya, Toprak secara otomatis merengkuh gelar tersebut apabila ia bisa menang Race 1 sementara Rea hanya mampu finis di posisi ketiga atau lebih rendah lagi.
Suatu hal yang pastinya tidak diinginkan oleh pembalap asal Irlandia Utara itu, meskipun Rea mengaku tidak terlalu memikirkan perebutan gelar Juara Dunia pada akhir pekan ini.
"Sepanjang tahun ini, saya sudah beberapa kali merasa telah kehilangan gelar, terutama di WorldSBK Portugal 2021 setelah balapan kedua (Superpole Race)," ujar Rea.
"Saya hanya ingin pulang dengan perasaan senang setelah melakukan yang terbaik dan bangga dengan semua kerja keras yang sudah kami lakukan," imbuhnya.
"Tapi jika saya bisa memenangkan gelar Juara Dunia, maka itu akan jadi sebuah penghargaan besar bagi saya," tutup Rea.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR