Otomotifnet.com - Ada kasus Kawasaki Ninja 250 Fi turun mesin.
Total biaya yang dihabiskan mencapai Rp 9 juta.
Hal ini diceritakan Ermawan, Owner KLR Racing yang terjadi pada Ninja 250 Fi konsumennya.
Setelah ditelisik, ternyata biang keroknya cuma sepele.
"Waktu itu ada Kawasaki Ninja 250 FI turun mesin sampai Rp 9 juta, hanya karena telat ganti filter oli mesin," ucap Bidoy sapaan akrabnya.
Oleh karena itu, Ia mewanti agar rutin ganti filter oli.
"Untuk motor yang pakai bearing metal atau metal jalan pada kruk as seperti Kawasaki Ninja 250 FI, Honda CBR250RR dan Yamaha R25, kualitas oli mesin harus selalu diperhatikan," ujar Bidoy.
"Jika filter oli mesin jarang diganti, oli mesin yang bersirkulasi jadi banyak kotoran," jelasnya.
Imbasnya lama-lama akan merusak kruk as.
"Biasanya bearing metalnya pada baret atau aus," papar Bidoy ditemui di Jalan Kalisari II No.29, Kalisari, Jakarta Timur.
"Kalau bearing metalnya sudah aus, saya sarankan enggak hanya ganti bearing metal baru tapi juga dengan kruk as-nya," tambahnya.
Kata Bidoy, harga kruk as Kawasaki Ninja 250 FI itu berkisar Rp 3,8 jutaan.
"Bearing metalnya dijual satuan, harganya Rp 95 ribu," jelas Bidoy.
"Total kruk as, bearing metal dengan jasa jadi Rp 9 jutaan," tambahnya.
Bidoy juga kasih jadwal penggantian filter oli mesin.
"Paling minimal tiap 2 kali ganti oli mesin, ganti juga filter oli sekalian," pungkasnya.
Baca Juga: Ninja 250 FI Punya Problem Khas, Hampir Semua Pernah Mengalami!
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR