Otomotifnet.com - Kalau melihat iklan motor bekas di sebuah showroom, ada yang janggal dari segi harga.
Yakni selisih antara harga unit yang dijual secara cash dan dijual secara kredit oleh penjual.
Contohnya harga cash Yamaha Aerox 155 bekas Rp 28,5 juta, sedangkan jika unit tersebut dibeli secara kredit harganya jadi Rp 20,5 juta.
Sebagai konsumen, harga kredit Yamaha Aerox 155 bekas tersebut tentunya lebih menarik dan lebih murah dibanding cash.
Kira-kira kenapa ya harga kredit motor bekas lebih murah dibanding harga cash?
Menurut Nur Kamal, Marketing showroom motor bekas Sukses Motor Sawangan Depok, alasan harga kredit motor bekas lebih murah dibanding cash yaitu agar konsumen tertarik membeli unitnya.
"Sebab pembelian motor bekas (motkas) di showroom masih didominasi dari cara kredit, jadi alasannya sih untuk menarik minat konsumen saja," ujarnya belum lama ini.
Kamal menyebut, harga kredit motkas terlihat lebih murah dibanding cash sebetulnya bisa sama saja jika dijumlah dengan uang mukanya (DP).
"Misalnya harga satu Honda BeAT bekas cash Rp 15,1 juta, sedangkan harga kreditnya Rp 14,8 juta, tapi harga kreditnya ini belum termasuk DP kreditnya sebesar Rp 300 ribu," sebutnya.
Jadi harga kredit motkas yang tercantum di iklan maupun di showroom, sepintas memang tampak lebih ekonomis.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR