Otomotifnet.com - Bukan hal baru, sampai saat ini masih ada yang ngeyel main ponsel dan bahkan merokok di area SPBU.
Padahal, hal-hal ini bisa memicu bahaya seperti percikan api dan kebakaran.
Sudah banyak himbauan bagi pemilik kendaraan untuk menghindari hal-hal ini saat sedang melakukan pengisian tangki bahan bakar minyak (BBM).
"Merokok sudah jelas dilarang, karena ada api yang bisa memicu kebakaran. Bermain HP saat pengisian BBM juga dilarang, terutama di dekat area dispenser pengisian BBM, karena potensi paparan uap yang mudah terbakar," jelas Eko Kristiawan, Unit Manager Communication Relation dan CSR Pertamina Mor III (25/2/2022).
Pada beberapa kasus, terjadi percikan api hingga kebakaran mobil akibat pemilik mobil mengabaikan himbauan untuk tidak mengoperasikan ponsel di area SPBU, khususnya saat tangki BBM sedang diisi.
Uap BBM yang masuk ke kabin mobil disertai penggunaan ponsel dapat memicu api dan dapat berujung pada kebakaran mobil.
"Telepon seluler tidak didesain dan tidak memiliki sertifikasi khusus untuk digunakan di area berbahaya tersebut," ujar Eko.
Kepala SPBU Pertamina Cikini dan Pramuka Paimin juga memaparkan bahaya menggunakan ponsel di area SPBU yang dapat berpotensi menimbulkan percikan api.
Larangan ini juga sudah jelas ada di setiap unit SPBU.
"Betul terkait larangan menggunakan ponsel di area pulau pompa SPBU, terutama saat proses pengisian BBM, di mana ada uap BBM menyebar di radius 1,5 sampai 3 meter. Sangat tinggi risiko adanya kebakaran," kata Paimin.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR