Otomotifnet.com - Joan Mir akhirnya angkat bicara mengenai rumor dirinya yang sedang menjalin diskusi dengan tim lain untuk MotoGP 2023.
Dalam beberapa bulan terakhir, pembalap berkebangsaan Spanyol ini memang terus dikaitkan dengan tim Repsol Honda.
Mir dikabarkan didekati oleh HRC untuk menjadi tandem anyar Marc Marquez, menggantikan Pol Espargaro yang disebut-sebut kurang memuaskan petinggi Honda.
Tak hanya itu, Mir juga dikabarkan didekati Yamaha entah menggantikan Fabio Quartararo ataupun Franco Morbidelli.
Benar bahwa Mir membuka pintu untuk semua tim, namun ia memastikan bahwa rumor yang beredar tidak benar.
"Aku fokus memulai musim 2022 dengan baik, karena tujuanku adalah menjadi juara dunia lagi bersama Suzuki," ungkap Mir dilansir dari Motosan.es.
"Di tes pramusim, aku ingin melihat bagaimana motor barunya melaju dan juga soal apa yang terjadi dengan posisi manajer tim," jelasnya.
Dengan langkah Suzuki soal pengembangan GSX-RR dan direkrutnya Livio Suppo sebagai Manajer baru, Joan Mir mengaku lega.
Bahkan, saat ini Mir sedang dalam proses membahas kontrak barunya bersama Suzuki.
"Kupikir Suzuki membuat usaha luar biasa untuk menuruti permintaan kami, jadi prioritasku adalah memperpanjang kontrak. Manajerku akan menemui Livio dan Sahara untuk mendiskusikan detail perpanjangan kontrak," tegas Mir.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR