Abdillah menjelaskan, peristiwa terjadi saat mSuzuki XL7 nopol B 2826 TRE tersebut melaju dari dari arah Toserba WS (utara) hendak menuju selatan.
"Sesampainya di perlintasan kereta tanpa palang pintu pengemudi tak menyadari ada kereta yang melintas dari arah barat (Stasiun Prambanan)," tambahnya.
Abdillah mengatakan, beruntungnya pengemudi sempat menoleh ke kanan.
Sehingga keduanya lolos dari maut, meski buritan XL7 tersebut tersambar kereta.
"Setelah melihat ada kereta yang hendak melintas korban langsung menginjak gas agar cepat melintas," jelasnya.
"Tetapi karena waktu terlalu singkat dan jarak mobil dengan kereta yang terlalu dekat, akibatkan bagian belakang (mobil) tersambar kereta hingga terlepas," tambahnya.
Saat itu, KA Argo Wilis jurusan Bandung Surabaya dengan nomor lokomotif CC 2061314 dibawa masinis Wiyarto.
"Akibat kejadian tersebut kerugiannya ditaksir mencapai Rp 15 juta," tandasnya.
Baca Juga: Bodi Hancur Lebur Hingga Kayang, Kondisi Penumpang Wuling Confero Mengejutkan
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR