Pada tahap pertama, Hyundai menginvestasikan USD 750 Juta di Indonesia dengan total kapasitas produksi sebanyak 150.000 unit per tahun.
Investasi itu digunakan untuk memproduksi EV sebanyak 3.000 unit per tahun, dan akan ditingkatkan sesuai dengan permintaan.
Brand China
Salah satu brand China yang telah menyampaikan komitmen untuk berinvestasi adalah Chery Motor.
Rencananya, investasi akan mulai berjalan pada tahun 2022 dengan total komitmen investasi sekitar USD 1 miliar.
Mulai tahun ini, secara bertahap Chery akan mulai memproduksi kendaraan jenis SUV dengan total sembilan model, beberapa di antaranya untuk kebutuhan ekspor.
“Di tahun 2022, Chery akan mulai memproduksi kendaraan jenis SUV. Kemudian, dalam empat tahap pengembangan hingga 2028, pabriknya akan memproduksi sembilan model, dengan proporsi bagi pasar ekspor juga,” jelas Menperin.
Selanjutnya, terdapat dua perusahaan otomotif lainnya dari China yang berencana memproduksi EV, yaitu PT SGMW Motor Indonesia (Wuling) dengan kapasitas produksi 10.000 unit per tahun.
Serta PT Sokonindo Automobile (DFSK) dengan kapasitas produksi 1.000 unit per tahun.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR