"Sedangkan yang diekspor belum ada informasi. Produk kami juga termasuk produksi batch terakhir," sebutnya.
"Jadi belum ada informasi apakah unit yang ada di Indonesia terdampak atau tidak," sambungnya.
Berdasarkan info yang didapatkannya, recall tersebut dapat diatasi dengan melakukan update terhadap software di masing-masing unit.
Oleh sebab itu, Ario berpendapat unit yang akan diekspor telah diupdate terlebih dulu sebelum dikirim ke sejumlah negara.
"Jadi saya enggak tahu, bisa jadi sebelum mereka kirim untuk ekspor, mereka update dulu softwarenya, kan kita enggak tahu. Yang jelas belum ada informasi," tandasnya.
Baca Juga: KIA Carens Bikin Pabrikan Pusing Sendiri, Takut Konsumen Pindah Merek Lain
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR