Otomotifnet.com - Toyota Kijang Innova Zenix gendong transmisi matik jenis CVT 10-percepatan.
Untuk itu, ada beberapa pilihan mode berkendaraa yang bisa dipakai pengemudi.
Ada perbedaan pilihan mode berkendara antara tipe Hybrid dan Bensin biasa.
"Pilihan mode berkendara ini memungkinkan kita bisa merasakan sensasi tenaga mesin sebenarnya dan juga bisa mengirit bahan bakar," buka Hideki Mizuma, Chief Engineer Toyota Motor Corporation di sela-sela peluncuran, (21/11/22).
"Algoritma komputer pada mobil akan mengontrol sensor injakan pedal gas yang dilakukan pengemudi sesuai dengan pilihan mode berkendara," tambahnya.
Varian Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid ada mode Eco, Normal, Power dan EV.
Sedangkan untuk varian Bensin hanya ada mode Eco, Normal dan Power.
Respon perubahan rasio sabuk baja pada transmisi CVT juga dibuat lebih responsif jika memilih mode Power.
Hal yang menarik di Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid adalah tenaga dari baterai ke motor listrik sudah diatur kapan penggunaannya.
Sistem komputer mobil bisa mengetahui kapan daya baterai digunakan untuk membantu tenaga mesin.
"Kalau pilihan mode EV maka daya motor listrik 111 dk dan torsi 206 Nm digunakan penuh untuk menggerakan mobil," jelasnya.
"Lama pemakaian baterai tergantung kondisi jalan dan cara pakai pengemudi," sebutnya lagi.
Jadi bisa memilih mode berkendara pada Toyota Kijang Innova Zenix sesuai kebutuhan.
Baca Juga: Baterai Innova Zenix Kelihatan Jelas, Disusun Melintang Dekat Jok
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR