Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Jiwa Tiger Tampang Monyet, Modifikasi Ini Ada Imut-imutnya

Rangga Kosala - Jumat, 2 Desember 2022 | 21:10 WIB
Insan Motor Bekasi sukses merubah Honda Tiger jadi 'Monkey' alias cebol!
Rangga/Otomotifnet
Insan Motor Bekasi sukses merubah Honda Tiger jadi 'Monkey' alias cebol!

Otomotifnet - Motor berukuran mini seperti Honda Monkey memang selalu menarik perhatian, karena kesannya lucu dan imut.

Hanya saja harga barunya terbilang mahal, makanya banyak yang bikin sendiri dengan langkah modifikasi pakai basis motor lokal.

Contoh terbaru Monkey berbasis Honda Tiger 2008 karya Insan Motor.

Baca Juga: Honda Tiger Disulap Jadi Mini, Part Setara Moge, Pesan Khusus Dari Thailand!

Motor milik Ifan Kurniawan tersebut sukses jadi cebol lewat tangan Yustinus Erwan Santoso, owner Insan Motor.

Untuk membuat Tiger yang berukuran normal jadi cebol, rupanya ada beberapa trik yang dilakukan oleh Iyus, sapaan akrabnya.

Makanya dibilang jiwa Tiger, tampang monyet.

Headlamp Daymaker LED 5,75 inci lengkapi tampilan depan
Rangga/Otomotifnet
Headlamp Daymaker LED 5,75 inci lengkapi tampilan depan

Pertama-tama Iyus membuat serangkaian engine mounting baru di sasis standar Tiger.

Engine mounting baru untuk mengakomodasi posisi mesin yang dipepetin ke atas (rangka), supaya membuat kesan padat dan terlihat kecil,” ujar pria yang buka praktik di Jl. Swadaya Raya No.74, Jatirasa, Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat tersebut.

Iyus, punya trik sendiri untuk membuat Honda Tiger 'cebol'
Rangga/Otomotifnet
Iyus, punya trik sendiri untuk membuat Honda Tiger 'cebol'

Braket mesin baru terbuat dari pelat besi setebal 6 mm.

Posisinya ada di atas, depan dan belakang.

Dengan trik ini, ruang sekitar mesin jadi terlihat padat, sehingga membuat kesan kecil.

Panel instrumen Koso digital beri kesan modern dengan informasi lengkap
Rangga/Otomotifnet
Panel instrumen Koso digital beri kesan modern dengan informasi lengkap

Selanjutnya Iyus memberi subframe baru dari pipa besi ¾ inci. 

Buntut dibuat lebih pendek dan landai dari bawaan Tiger.

Di atas subframe terdapat jok custom buatan Paes Jok, yang hanya dapat memuat satu orang.

Jok single seat nyaman diduduki
Rangga/Otomotifnet
Jok single seat nyaman diduduki

Urusan sasis kelar, lanjut ke bodywork seperti tangki dan sepatbor. 

Tangkinya dapat memuat bensin sekitar 12 liter. 

Dibuat menggunakan pelat galvanis setebal 1,2 mm.

Kedua part tersebut lantas dibalur dengan kelir kuning yang eye catching.

Tangki bensin berkapasitas 12 liter
Rangga/Otomotifnet
Tangki bensin berkapasitas 12 liter

Lanjut ke kaki-kaki, bagian ini juga turut berperan untuk membuat Tiger custom ini jadi motor cebol.

Mulai dari depan, Iyus menggunakan suspensi upside down aftermarket untuk Honda Monkey.

Sukses bikin pendek, bagian internal sok rupanya masih dioprek lagi agar tidak mentok.

“Karena bobot lebih berat kalau dipakai ambles, jadi harus dikerasin,” ujar pria berkacamata ini.

Knalpot stainless custom dibuat bercabang kanan-kiri
Rangga/Otomotifnet
Knalpot stainless custom dibuat bercabang kanan-kiri

Suspensi belakang pakai dua buah Ohlins berukuran 340 mm yang terpasang pada mounting baru di sasis dan swing arm aftermarket Monkey.

Pemasangan swing arm yang lebih pendek ini rupanya cukup sulit karena harus dibuat dudukan baru.

Posisinya mundur sekitar 10 cm.

Dudukan swing arm harus dibuat baru, posisinya mundur 10 cm
Rangga/Otomotifnet
Dudukan swing arm harus dibuat baru, posisinya mundur 10 cm

Sebagai pelengkap tampilan cebol, Iyus memasang pelek aftermarket berukuran 10 inci.

Pelek dengan lebar belang, 3 dan 3,5 inci tadi kemudian dibalut oleh karet bundar Shinko 426 berukuran 120/90-10 dan 130/90-10.

Namun, ternyata pemasangan pelek harus disertai dengan adaptor dari aluminium agar tidak mentok ke kaliper Brembo yang digunakan.

Tebalnya 10 mm di depan dan 20 mm di belakang.

Motor boleh kecil, tapi pengereman tak main-main, pakai Brembo dari atas sampai bawah
Rangga/Otomotifnet
Motor boleh kecil, tapi pengereman tak main-main, pakai Brembo dari atas sampai bawah

Pengerjaan motor menghabiskan waktu sekitar 4 bulan.

Dengar-dengar, warna kuning ini tidak akan bertahan lama karena bakal diganti dengan warna abu-abu.

Wah update terus nih!

Karburator PE 28 dongkrak performa mesin
Rangga/Otomotifnet
Karburator PE 28 dongkrak performa mesin

Stoplamp dari Monkey 125 bikin buritan tampil apik
Rangga/Otomotifnet
Stoplamp dari Monkey 125 bikin buritan tampil apik

Plus : Fabrikasi rapi

Minus: Footstep terasa terlalu tinggi

Data Modifikasi

Ban depan      : Shinko SR 426 120/90-10

Ban belakang   : Shinko SR 426 130/90-10

Pelek depan    : Aftermarket 3.00 x 10

Pelek belakang : Aftermarket 3.50 x 10

Adaptor pelek        : Aluminium

Sokbreker depan    : USD Aftermarket Monkey

Sokbreker belakang: Ohlins 340 mm

Swing arm      : Aftermarket Monkey

Engine mounting: Pelat besi 6 mm

Tangki             : Galvanis 1,2 mm

Sepatbor         : Galvanis 1,2 mm

Subframe        : Pipa besi ¾ inci

Karburator      : PE 28

Filter karbu     : K&N

Kaliper depan  : Brembo

Master rem     : Brembo RCS 14

Cakram depan   : Aftermarket

Master kopling : Brembo RCS 14

Kopling hidrolik: Accossato

Master rem belakang: Brembo

Kaliper belakang: Brembo

Handgrip         : Rizoma

Sakelar           : Yamaha Xabre

Spidometer     : Koso

Knalpot           : Custom stainless steel Kanzen knalpot

Jok                 : Custom Paes Jok

Spion             : Aftermarket

Headlamp       : Daymaker LED 5,75 inci

Sein               : Rizoma

Stoplamp        : Honda Monkey 125

Insan Motor Bekasi: 0812-1018-9845

Editor : Panji Nugraha
Sumber : Tabloid OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa