Otomotifnet.com - Tidak cuma dari radiator, overheat pada mesin mobil sumbernya banyak.
Karena sistem pendinginan mesin semuanya terintegrasi, tidak hanya radiator saja.
"Slang-slang, tutup radiator, hingga blok silinder mesin semuanya saling terkait," ungkap Ribut Raharjo dari bengkel Key Auto, Andara, Jakarta Selatan.
Apabila overheat masih terjadi usai ganti radiator, coba periksa 4 komponen lain berikut:
1. Slang Radiator
Penyebab paling umum karena slang radiator ada kebocoran meskipun halus.
"Slang radiator bocor bikin volume air berkurang, dan lama-lama jadi overheat," tutur Joe, sapaannya.
Biasanya slang radiator mengalami kebocoran halus di bagian ujung, terutama yang diikat klem.
2. Water Pump
Seiring umur water pump mulai korosi sehingga makin lambat putarannya, bahkan bisa macet.
Water pump yang bermasalah bisa mengakibatkan sirkulasi air radiator terganggu.
"Gejalanya water pump ada bunyi seperti ngorok, itu tanda harus diganti,"
3. Thermostat
Thermostat berguna sebagai 'pintu' air dari blok mesin menuju radiator.
"Jika thermostat ini rusak, maka air tidak bisa bersirkulasi ke radiator untuk didinginkan," jelas pria berambut ikal ini.
Thermostat rusak juga bisa dikenali dengan gejala mesin sulit mencapai suhu optimal akibat katup thermostat selalu terbuka.
Baca Juga: Heboh Lamborghini Berasap, Kalau Mobil Overheat Lakukan Ini
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR