Namun beruntung saat kejadian sedang tidak banyak orang, sehingga tidak menyebabkan korban jiwa.
"Ruang UGD Puskesmas Mlandingan tertabrak, mobilnya alami kerusakan sedangkan yang pikap sedikit rusak bagian samping," katanya.
Menurut data laporan cepat publik safety center (PSC) 119 Dinas Kesehatan Situbondo akibat kecelakaan tersebut ada dua korban yang sekarang dirawat.
Hal tersebut karena para korban mengalami luka-luka. Korban pertama bernama Hernadi (42) alamat Kecamatan Asembagus Situbondo dan Jamaludin (40) warga Bungatan Situbondo.
Hernadi alami luka di pelipis sedangkan Jamaludin luka di dahi, pipi dan lutut.
Karmila (30) pasien ibu hamil di Puskesmas Mlandingan menyatakan sebelum terjadi kecelakaan memang sengaja berada di luar untuk cari angin alias menghirup udara segar.
Hal tersebut karena di dalam selalu terkena udara AC (air conditioner).
"Sebelum kejadian terdengar suara yang sangat keras seperti ada ledakan, saya waktu itu duduk seketika berdiri, tiba-tiba ada mobil mengarah ke kesini dan saya reflek menghindar," katanya.
Akibat kejadian tersebut infus Karmila tertabrak dan tergencet, sehingga membuatnya mengganti dengan infus yang baru.
Kejadian sangat cepat dan beruntung tidak melukai dirinya.
"Mobil akhirnya menabrak bangku juga tembok dan tiang infus yang saya bawa,"katanya.
Kanit Laka Polres Situbondo Ipda Kadek Yasa ketika dihubungi masih belum bisa menjawab terkait kecelakaan tersebut.
Sedangkan pihak Puskesmas Mlandingan tidak berkenan dikonfirmasi.
Baca Juga: Mencekam, Truk Tangki Pertamina Babat Avanza, Xpander, Yaris, Sigra, Scoopy dan Mio Soul
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR