"Kondensor jadi bekerja berat untuk melepas panas dari freon, freon-nya pun tidak berubah wujud," beber pria ramah ini.
Semestinya, ketika freon masuk ke kondensor untuk didinginkan, wujudnya harus berubah dari gas panas menjadi kabut dingin.
"Nah karena freonnya berlebih, jadi keluar dari kondensor wujudnya masih berupa gas panas," terang pria berpostur sedang ini.
Hal ini juga membuat kondensor cepat rusak akibat bekerja terlalu keras melepas panas dari freon.
Baca Juga: Biang Keladi Kabin Mobil Bekas Bau Apek, Pasti Gara-gara Part Ini Sering Dicuekin
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR