Korban tidak hafal betul jalan, tak mengetahui di depannya adalah perlintasan KA karena posisi jalan yang menanjak.
Selain itu penjaga perlintasan KA berada di sebelah utara jalan juga sudah memperingatkan kalau akan ada KA yang akan lewat.
"Mungkin kurang konsentrasi, korban tetap nyelonong menyeberang," ujarnya.
Saat bersamaan, melaju KA barang dari arah barat ke timur atau dari arah Jakarta ke Surabaya.
Karena jarak terlalu dekat, korban tertabrak KA dan meninggal di TKP setelah tubuhnya sempat terlempar beberapa meter.
"Saya saat itu posisinya juga bersepeda motor tapi ada di belakang korban," ungkap Miftah ke polisi.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan, Ipda Hadi Siswanto membenarkan peristiwa tersebut.
"Kecelakaan tabrakan KA di Desa Moropelang, Kecamatan Babat pada Rabu (10/5/23)," ungkap Hadi.
Hadi menyebut, jasad korban sudah dibawa ke RS Karang Kembang, Babat.
Baca Juga: Shogun Axelo Pelat Merah Jadi Bangkai, Seorang ASN Dibungkus Kantong Mayat
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR