Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

SNI Versi Blue Bird Susah Dilawan, Standar Nyaman Indonesia Digarap Pakai Big Data dan Internet of Things

Iday - Selasa, 25 Juli 2023 | 09:15 WIB
Kampanye SNI versi Blue Bird yakni Standar Nyaman Indonesia di kantor pusat Mampang Prapatan Raya, Jaksel (24/7/20203)
iday/otomotifnet.com
Kampanye SNI versi Blue Bird yakni Standar Nyaman Indonesia di kantor pusat Mampang Prapatan Raya, Jaksel (24/7/20203)

Business Intelligent

Lebih lanjut, Blue Bird juga punya Business Intelligent.

Astu mengungkapkan Business Intelligent digunakan untuk mempercepat pengolahan data.

"Tujuannya agar big data gampang diolah, tampilan mudah dan keputusan manajemen jadi lebih cepat," ungkap Astu.

Armada taksi Blue Bird rutin dicek kondisinya tiap hari. Tak heran, jarak ratusan ribu km, kondisi mobil masih bagus
iday/otomotifnet.com
Armada taksi Blue Bird rutin dicek kondisinya tiap hari. Tak heran, jarak ratusan ribu km, kondisi mobil masih bagus

"Contoh mobil di bengkel, kita pantau, di seluruh indonesia kita bisa lihat. Mobil di bengkel adalah mobil yang sudah waktunya keluar pagi-pagi. Waktu servis selama tiga - empat jam"

"Jika sampai pagi mobil masih di bengkel artinya ada sesuatu yang salah. Di pusat bisa memonitor dalam bentuk persentase maupun jumlah unit"

"Kita bisa lihat berapa mobil yang bermasalah di bengkel, jumlahnya dan rata-rata kendaraan yang ada di sana"

"Jika persentasenya tinggi, bisa kita kontak dari pusat apakah ada masalah, apa yang bisa disupport," jelas Astu.

Tujuannya agar jangan sampai mobil mogok di jalan yang diistilahkan dengan storing. Astu menyebut jika storing atau kejadian di jalan saat ini sudah jauh menurun karena pihaknya sudah melakukan perbaikan. 

Cek emisi gas buang armada Blue Bird. Pastikan kondisi mesin bagus sehingga meminimalkan biaya perawatan
iday/otomotifnet.com
Cek emisi gas buang armada Blue Bird. Pastikan kondisi mesin bagus sehingga meminimalkan biaya perawatan

Hebatnya lagi, dengan Business Inteligent tersebut, maka biaya operasional sampai ke titik yang mendetail pun bisa terhitung.

"Kami menggunakan rupiah per kilometer, bahasa di Blue Bird berapa rupiah penggunaan spare part tiap kilometer. Tujuannya supaya cost selalu efisien," papar Astu. 

Tak heran, jika Blue Bird bisa mengoperasikan terus armadanya sampai usia lima tahun dan ratusan ribu kilometer dengan kondisi mobil tetap prima. 

Nah, ini baru sebagian kecil dari pilar Standar Nyaman Indonesia versi Blue Bird. Belum lagi bicara tentang  standar pengemudinya dari penampilan hingga tata krama saat melayani penumpang. 

Susah dilawan...

Dirut PT Blue Bird Tbk Andrianto Djokosoetono dan rekan jurnalis dalam open house kampanye Standar Nyaman Indonesia
iday/otomotifnet.com
Dirut PT Blue Bird Tbk Andrianto Djokosoetono dan rekan jurnalis dalam open house kampanye Standar Nyaman Indonesia

Editor : Iday

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa