Otomotifnet.com - Hino Indonesia Academy digagas oleh PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI), guna memberikan program pelatihan di ekosistem prakerja melalui pelatihan mengemudi truk dan bus.
Lembaga pelatihan resmi Hino Indonesia Academy, turut berkontribusi dalam mendukung Program Ekosistem Prakerja melalui penyelenggaraan pelatihan mengemudi tersebut.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di sektor transportasi, serta berperan dalam mengentaskan pengangguran dan mewujudkan transportasi aman di Indonesia.
“Sebagai bagian dari visi dan misi Hino Membuat dunia dan masa depan yang lebih baik, dengan menolong orang dan barang mencapai tempat yang mereka tuju,” tulis Santiko Wardoyo, COO Director HMSI.
Lebih lanjut, melalui program Hino Indonesia Academy pelatihan mengemudi truk dan bus tak hanya memberikan keterampilan praktis kepada peserta.
Tetapi juga membantu mereka memperoleh pengetahuan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan di industri transportasi.
Hingga tahun 2024, Hino Indonesia Academy memiliki target untuk melatih lebih dari 800 peserta dalam pelatihan mengemudi truk dan bus.
Didukung fasilitas modern dan instruktur yang berkualitas tersertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Lembaga pelatihan ini, berkomitmen untuk memberikan pembelajaran yang efektif dan interaktif kepada para peserta.
Sehingga diharapkan mereka dapat menjadi pengemudi truk dan bus yang handal dan berkompeten.
Pelatihan yang diselenggarakan Hino Indonesia Academy juga memberikan pemahaman tentang etika dan keselamatan berkendara. Guna mewujudkan transportasi aman dan bertanggung jawab.
Baca Juga: Hino Genjot Sertifikasi TKDN, Total Ada 10 Truk dan Bus Rakitan Lokal
“Pentingnya kualitas SDM di sektor transportasi tidak dapat dipandang sebelah mata,”
“Pelatihan yang diselenggarakan oleh Hino Indonesia Academy di Program Ekosistem Prakerja diharapkan dapat membantu mengatasi masalah pengangguran,” ungkap Santiko.
Yakni dengan memberikan kesempatan bagi individu untuk memiliki keterampilan yang dibutuhkan dalam industri yang berkembang pesat (industri kendaraan niaga).
“Diharapkan tingkat kecelakaan dan risiko dalam transportasi dapat ditekan, menjadikan transportasi di Indonesia lebih aman dan nyaman bagi semua pihak,” tegas pria ramah ini.
Masih menurutnya, partisipasi Hino Indonesia sejalan dengan apa yang diharapkan oleh Bapak Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto. Sekaligus selaku Ketua Komite Cipta Kerja.
“Agar industri besar sebagai mitra strategis dapat masuk menjadi penyedia pelatihan berkualitas dalam ekosistem Kartu Prakerja” ungkap Chairul Saleh, Asisten Deputi IV Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.
Baca Juga: Jangkau Indonesia Timur, Hino Resmikan Depo Suku Cadang di Ternate
Ia melanjutkan, pihaknya berharap kedepan Hino dapat terus mengembangkan serta memperluas cakupan pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR