Enggak Disangka, Pasar Mobil Luar Jawa Makin Melejit Karena Ini

Otomotifnet.com - Jelang akhir tahun 2023, yuks kita analisis penjualan mobil. Enggak disangka, ternyata pasar mobil di luar Jawa makin melejit!

Sejak tahun 2013 pangsa pasar mobil baru di Pulau Jawa-Madura-Bali alias Jamali terus melorot.

Dominasi Pulau Jawa-Madura-Bali sebagai kunci penjualan mobil baru mulai memudar. 

Yakni digantikan oleh pangsa pasar luar Pulau Jamali yang kian genit menggoda konsumen, dan terbukti pangsa pasarnya terus menggeliat.

Fakta ini diungkap dari data yang diolah Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia (LPEM FEB UI). 

Serta merujuk data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Tren penjualan mobil di luar Jamali terus mengalami peningkatan signifikan.

Inilah mengapa, beberapa tahun belakangan pabrikan mobil tengah getol membuka dealer di luar Pulau Jamali. 

Terungkap market share Pulau Jawa-Madura-Bali terus menciut, sementara penjualan mobil baru di Pulau Sumatera, Sulawesi dan Kalimantan membesar.

Baca Juga: Ternyata Indonesia Masih Kalah Dari Thailand Soal Produksi Ini

Wah jadi penasaran mengapa penjualan mobil di Jawa-Madura-Bali terus melorot? 

Kalau dilihat, pasar mobil di Jamali menurun tajam dalam periode 2013-2019, begitupun pada rentang 2019-2022.

LPEM FEB UI

Penjualan mobil luar Jawa tumbuh signifikan, dibanding penjualan di Jawa-Madura-Bali terus melorot, bahkan trennya minus

Kebalikannya, penjualan mobil di Sulawesi, Kalimantan dan Sumatera pangsa pasarnya terus tumbuh cukup besar dalam periode 2013-2022. 

Melorotnya penjualan mobil di Jawa-Madura-Bali berdampak pada stagnannya penjualan mobil di Indonesia dalam 1 dekade terakhir. 

Yakni hanya laku di rentang 1 jutaan unit per tahunnya. Hal ini diungkap oleh Dr. Ir. Riyanto MSi, Peneliti Senior sekaligus Pengamat otomotif dari LPEM FEB UI.

“Menurunnya penjualan mobil di provinsi-provinsi yang ada di Pulau Jawa. Dalam kurun waktu 2013-2023, penjualan mobil di Jawa turun 33%,”

“Sementara di provinsi lain di luar Jawa sebagian besar penjualan mobil masih tumbuh lumayan dalam periode 2013-2022,” beber Riyanto, dalam sebuah forum diskusi di Jakarta.

Lebih lanjut Ia memaparkan, penjualan mobil baru di Sumatera tumbuh 20%, Kalimantan melejit 21%, Sulawesi meroket 64%.

Sementara pangsa pasar mobil baru menciut, bahkan cenderung minus. Lantas bagaimana kinerja penjualan mobil berdasarkan wilayah di 2023, sabar datanya masih direkapitulasi.

Ulasan detail dan data-data penjualan mobil luar Pulau Jawa disajikan lengkap di Tabloid OTOMOTIF edisi 31, terbit Kamis 7 Desember 2023. Pantengin deh, juga banyak info dan tips mobil dan motor.