Otomotifnet.com - Cat mobil diesel atau bensin yang baret-baret bikin kesel gaes.
Biasanya cat mobil yang baret bisa diatasi dengan hanya memoles bodi mobil saja.
Namun, tidak semua kondisi cat mobil yang baret sepenuhnya bisa hilang saat dipoles.
Nah, kalau gak bisa hilang mau tidak mau harus cat ulang.
Nih penjelasan kondisi baret yang tidak bisa hilang dengan poles.
"Baret atau goresan dalam yang terlihat kasat mata tidak bisa hilang sepenuhnya," buka Muhammad Edy, Master Training Sonax Indonesia PT Mega Auto Prima memberikan
Pasalnya, kondisi baret tersebut sudah merusak lapisan cat hingga ke bagian dasar bahkan permukaan bodi.
Dalam proses pemolesan kedalaman baret tersebut hanya bisa diratakan hingga ke lapisan dasar cat mobil.
Dilansir GridOto.com, bisa dipoles tapi hanya menyamarkan baret, tetap bisa terlihat saat kena refleksi cahaya.
Apalagi jika terdapat goresan bodi hingga muncul berwarna abu-abu.
Warna abu-abu tersebut merupakan warna dasar permukaan bodi dimana lapisan cat mobil sudah hilang sepenuhnya.
"Beda kalau goresannya masih membekas warna putih, itu lapisan cat dasar dan bisa diratakan dengan lapisan cat di sekitar goresan," jelas Edy.
Nah, mengapa baret ringan atau baret halus masih bisa hilang dan kembali mulus saat dipoles.
"Baret halus hanya mengikis lapisan pernis dan terlihat goresan saat terkena refleksi cahaya," terang Singsing Tani, Chief Operating Officer Mothers Polish Indonesia PT Hyper Prima Perkasa menerangkan
Dalam proses pemolesan dengan kompon, lapisan pernis yang kasar kembali dihaluskan sehingga menjadi rata.
Setelah rata dengan aplikasi coating maka permukaan cat terlihat mulus kembali.
"Baret dalam atau kasar kalau digesek pakai kuku terasa tersangkut itu sudah kena di lapisan dasar makanya tidak bisa hilang," jelas Sing lagi.
Baca Juga: Begini Nih Akibat Kepala Aki di Mobil Diesel atau Bensin Gak Kencang
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR