Karena korban DY tetap mempertanyakan masalah pembayaran utang istrinya.
Pelaku S emosi dan sempat terjadi cekcok atau adu mulut dengan korban.
"Korban DY tetap mempertanyakan masalah pembayaran hutang istri pelaku karena dalam utang piutang tersebut pelaku S bertindak sebagai penjamin," ujar Rajendra.
Karena DY tetap tidak beranjak pergi, pelaku berinisial S emosi dan masuk kedalam rumah untuk mengambil sebilah parang.
Spontan pelaku S kembali keluar rumah dan dengan nada emosi, pelaku membacok motor korban yang mengakibatkan motor korban rusak dan terjatuh bersama korban.
"Atas kejadian tersebut korban sempat melarikan diri, namun dikejar oleh S sampai korban kemudian terjatuh.
Petugas wanita yang mengenakan helm kuning itu terus menghindar dari serangan pria itu.
Sedangkan rekan wanita yang ikut datang ke lokasi tidak dapat melakukan tindakan apa pun.
Ia hanya merekam kejadian itu sembari minta tolong untuk keselamatan rekannya yang tengah diserang oleh pria itu.
“Tolong pak, pak, pak tolong pak,” teriak perekam.
Pada saat terjatuh S memukul pipi kanan korban dan memukul dada korban dengan menggunakan sikunya sehingga pipi kanan korban bengkak dan dadanya terasa sesak," ujar Rajendra.
Selanjutnya korban datang ke Polsek Tanjung Pura guna melaporkan peristiwa tersebut.
Personel Polsek Tanjung Pura berhasil mengamankan pelaku berikut barang bukti untuk ditindaklanjuti.
Baca Juga: Pengamanan Balai Kota Semarang Payah, Bandit Tengik Mudah Gasak Honda BeAT
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR