Otomotifnet.com - Cuaca cerah menyelimuti acara Media Gathering PT Toyota Astra Motor (TAM) di sebuah cafe di Jakart Selatan (2/2/2024).
Ada info yang menyebut acara ini berbicara tentang diesel dan komersial.
Enggak meleset karena baik Henry Tanoto, VP TAM maupun Anton Jimmi Suwandy selaku Marketing Director juga membahas tentang market kendaraan komersial selain membukanya dengan pasar mobil elektrifikasi.
Namun banyak kalangan jurnalis kecele persis melintas di depan cafe.
Lantaran yang terpajang bukan Mas Rangga alias Toyota Rangga besutan baru TAM di pasar mobil komersial.
Melainkan Toyota Hilux facelift.
Meski berembel-embel 'pertama di dunia' muncul di Indonesia, Toyota Hilux facelift ini namun tetap kurang memunculkan greget di sebagian kalangan media yang hadir.
"Gue udah bawa kamera lengkap buat bikin video Rangga, eh yang nongol Hilux," ujar seorang jurnalis.
Toyota Rangga memang sudah muncul di banyak kesempatan. Tapi sosoknya masih jadi daya tarik.
Apalagi menjelang event Indonesia International Motor Show (IIMS) 15 Februari mendatang, diprediksi Rangga tampil vulgar lebih awal.
Segmen yang diisi Toyota Rangga sendiri merupakan segmen lama yang ditinggalkan Toyota. Yakni pikap medium yang dulu dimainkan Kijang Kapsul pikap dan diteruskan Hilux single cab.
Maka itu Toyota menampik Rangga yang punya desain baru tersebut disandigkan sama New Carry dan Granmax yang disebutnya masuk Low Pick Up.
Rangga lebih pas bersaing dengan Isuzu Traga.
Lalu apa yang membuat Rangga urung tampil juga di event Toyota kali ini?
"Rangga masih dalam persiapan. Karena segmennya beda," ujar Anton Jimmi Suwandy dalam sambutannya.
"Untuk Rangga kita perlu persiapan dan perlu masukan dan saran"
"Kami sudah mendengar puluhan ribu konsumen tapi kami belum puas, kami ingin improve"
"Ekosistem segmen pikap jauh berbeda. Butuh sparepart yang terjangkau, konversi yang lengkap dan fasilitas servis lengkap," urai Anton.
Beralih ke Toyota Hilux yang dipajang, New Hilux Double Cabin 2.4 4x4 mendapat ubahan Black Upper Grille bergaya trapezoidal.
Bumper depan dengan unique low floor underguard meningkatkan kesan rendah di jalan serta vertical foglamp bezel hitam.
Di kabin tipe G dan tipe V diberi defogger kaca belakang.
Sistem audio tipe E masih model basic, sementara tipe G mendapatkan Premium Audio. Lalu tipe V menggunakan AVX 7 inci dengan fitur mirroring.
Tipe V juga memperoleh tambahan clearance sensor di depan dan belakang untuk memudahkan manuver parkir.
Spesifikasi mesin Hilux Double Cabin 2.4 4x4 mesin 2GD-FTV 2.400 cc bertenaga 147 PS dan torsi 400 Nm.
Untuk transmisi Hilux E dan G pakai 5 percepatan manual dan Hilux V pakai 6 percepatan otomatik.
Editor | : | Iday |
KOMENTAR