Otomotifnet.com - Banyak yang penasaran ya, kenapa desain tapak ban di mobil bekas beragam.
Ternyata inilah sebabnya gaes, kenapa tapak ban mobil beragam.
Yap, tidak hanya menunjang penampilan, tetapi desain tapak ban mobil beragam juga menentukan kualitas daya cengkeram.
Di ban mobil, ada desain tapak ban simetris dan asimetris.
Apa fungsi dari tapak ban ini? Ternyata banyak banget fungsinya gaes.
Tapak ban itu terbagi tiga model, yaitu Uni Directional, Directional dan Asymmetric alias asimetris.
ASYMMETRIC
Apabila di dinding ban kamu terdapat tulisan inside atau outside, ban tersebut berjenis Asymmetric.
Tapak ban jenis ini biasanya mempunyai jarak antar kembang yang berbeda-beda.
Tujuannya agar daya cengkeram ban selalu bisa maksimal saat jalanan basah atau kering.
Jika pasangnya terbalik, suara ban menjadi lebih berisik dan jalur pembuangan air menjadi tidak maksimal.
UNI DIRECTIONAL
Definisi dari tapak ban uni directional adalah tapak ban yang bisa dipakai bolak-balik.
Jadi ban ini tidak bermasalah ketika arah pasangnya terbalik.
"Ban ini digemari konsumen karena tidak perlu dipusingkan oleh arah pemasangan yang benar," ucap Yopie Karuci dari SM Motorsport, Kebon Jeruk, Jakarta Barat yang dikutip dari GridOto.com pada tanggal 14/06/22.
Ciri khas ban ini biasanya groove tengah menjadi pemisah antara kembangan kiri dan kanan.
DIRECTIONAL
Tipe Directional mempunyai kembangan tapak ban yang biasanya berbentuk arah panah.
Pada dinding ban biasanya tertera tulisan rotation yang diikuti tanda panah arah putaran ban.
Bila rotasi terpasang terbalik biasanya ban jadi lebih berisik.
Itulah dia gaes, kenapa desain tapak di mobil beragam dilansir dari GridOto.com.
Baca Juga: Harus Tahu, Begini Cara Titip Lelang Mobil dan Motor Bekas Di Balai Lelang AUKSI
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR