Jika tekanannya sudah maksimal, secara otomatis tangki udara akan mengeluarkan sedikit anginnya.
Oleh itu, ketika bus mengerem, sering terdengar suara mendesis seperti angin yang kencang dari kendaraan tersebut.
Jika tekanannya kurang dari 740 KPa, kompresor akan kembali mengisi tangki udara sampai stabil.
Rem angin adalah sistem pegereman yang memanfaatkan energi angin sebagai media penekan kampas rem.
Berbeda dengan rem hidroulis, energi tekan pada kampas rem tidak secara langsung diperoleh dari pedal yang ditekan oleh kaki pengemudi.
Namun, dari udara yang memiliki tekanan tinggi.
Baca Juga: Tengok Kecelakaan di Tol Cipularang, Berawal Dump Truck Bablas, Rem Truk Harusnya Minim Ngeblong?
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR