Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Banyak Yang Belum Tahu, Begini Atur Jam Tidur Saat Mengemudi Malam Hari

Ferdian - Senin, 15 April 2024 | 20:35 WIB
Ilustrasi mengemudi di malam hari
GridOto.com
Ilustrasi mengemudi di malam hari

Otomotifnet.com - Puncak arus balik lebaran diprediksi berlangsung mulai Minggu (14/4/2024) hingga Senin (15/4/2024), di mana menjadi hari terakhir cuti bersama.

Bahkan, tidak sedikit masyarakat yang masih melakukan perjalanan arus balik Lebaran di Senin malam.

Maka dari itu, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum perjalanan, mengingat malam hari rawan yang nemanya mengantuk.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, malam hari merupakan waktu untuk beristirahat sehingga jika melakukan risiko microsleep lebih mudah terjadi.

“Malam hari waktunya tubuh beristirahat ya, berisiko microsleep jika tidak melakukan persiapan extra sebelumnya. Memang sih banyak yang merasa lebih nyaman jalan malam karena tidak panas,” kata Sony dikutip dari Kompas.com (15/4/2024).

Maka dari itu, pemudik yang akan melakukan perjalanan arus balik di malam hari perlu memperhatikan beberapa hal ini.

“Pastikan kendaraan sehat karena mungkin akan sulit meminta pertolongan. Kemudian, durasi mengemudi dipersingkat jadi 2 jam diselingi istirahat, terutama di jam 7 malam (19.00) ke atas,” kata Sony.

Sony menjelaskan, saat pukul 12 malam pastikan tidur 3 jam setelah itu bisa lanjut perjalanan pada pukul 3 pagi.

“Hindari rute-rute yang sepi dan asing, lebih aman berjalan di jalan toll karena mudah mencari rest area, mudah mencari pertolongan dan lebih terang,” kata Sony.

Selain itu, Sony menyarankan untuk ada co-driver untuk mendampingi selama perjalanan arus balik Lebaran.

“Kemudian, lampu-lampu (mobil) pastikan bekerja normal untuk membantu visibilitas. Serta usahakan tidak dekat-dekat dengan kendaraan besar (truk atau bus),” kata Sony.

Sony menjelaskan, saat pukul 12 malam pastikan tidur 3 jam setelah itu bisa lanjut perjalanan pada pukul 3 pagi.

“Hindari rute-rute yang sepi dan asing, lebih aman berjalan di jalan toll karena mudah mencari rest area, mudah mencari pertolongan dan lebih terang,” kata Sony.

Selain itu, Sony menyarankan untuk ada co-driver untuk mendampingi selama perjalanan arus balik Lebaran.

“Kemudian, lampu-lampu (mobil) pastikan bekerja normal untuk membantu visibilitas. Serta usahakan tidak dekat-dekat dengan kendaraan besar (truk atau bus),” kata Sony.

Baca Juga: Cegah Kecelakaan, Segini Waktu Ideal Untuk Istirahat Saat Mengemudi

Editor : Iday

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa