Efeknya seperti turun 1 gigi kalau di motor yang pakai gigi, atau seperti di mobil bertransmisi otomatis ketika dilakukan kick down.
Putaran mesin langsung naik, sehingga otomatis jadi sangat responsif. Makanya Yamaha berani kasih label “Turbo”, karena serasa ada dorongan tenaga tambahan secara instan.
Jika merasa kurang, tinggal mainkan tombol Y-Shift lagi karena masih ada Shift 2 dan 3, yang secara rasio lebih ringan lagi.
Tapi, kalau di sirkuit cukup buka gas secara mendadak dan tahan putaran mesin, maka sudah sangat cukup.
Karena, semakin tinggi putaran mesin jika dipaksa “turun gigi”, maka cenderung lebih menggerung saja lantaran rasio yang terlalu ringan.
Jadi paling enak cukup main di kisaran 6.500-7.000 rpm ketika Shift 1, 2, dan 3 bisa dimainkan. Atau pada putaran lebih rendah tapi hanya bisa Shift 1 atau 2.
Nah yang sangat terasa efek dari adanya teknologi YECVT saat tes di sirkuit justru ketika mau masuk tikungan, yaitu tersedianya engine brake!
Syaratnya tinggal tutup gas lalu tekan tombol Y-Shift, maka akan terasa engine brake.
Jika Shift 1 kurang kuat, maka tekan lagi ke Shift 2 atau sekalian 3, yang sensasi engine brake paling terasa.
Dengan adanya engine brake, maka lebih memudahkan bukan hanya saat akan masuk tikungan.
Dan mestinya ketika dipakai di jalan, akan sangat terasa efeknya saat dipakai di jalur pegunungan yang banyak jalanan menurun. Kerja rem pasti akan lebih ringan, karena motor tidak ngeloyor!
Dengan adanya YECVT bukan hanya ada sensasi pindah gigi yang membuat NMAX “Turbo” terasa lebih fun to ride, tapi juga ada Riding Mode yang membuat karakter motor bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
Pilihannya ada ada T Mode atau Town Commuting dan S Mode atau Sport Touring.
Menurut Ferry perubahan karakter mesin karena ada beda mapping pada fuel, ignition dan juga di YECVT. Efeknya memang sangat terasa bedanya!
Menggunakan T Mode, karakter NMAX “Turbo” jadi cenderung kalem, bisa dibilang tarikannya lemot.
Menurut Ferry karakter begitu cocok dipakai di jalan perkotaan yang padat, apalagi macet yang tak perlu kencang.
Nah beda dengan S Mode, NMAX “Turbo” berubah jadi responsif sejak tarikan awal! Ngacir!
Karena sistem YECVT juga akan menyesuaikan memposisikan CVT pada kondisi untuk meraih akselerasi yang ringan dan responsif.
Oiya, untuk info tambahan, di T Mode maupun S Mode sistem YECVT bisa dimainkan, baik untuk mendapatkan akselerasi yang lebih ringan, maupun sensasi engine brake ketika deselerasi.
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
KOMENTAR