Otomotifnet.com - PT Castrol Indonesia wujudkan mimpi para pelajar SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) otomotif untuk jadi mekanik di tim balap Castrol Honda LCR MotoGP Team.
Tapi sebelumnya, para siswa SMK diadu dalam kontes mekanik bertajuk Castrol No 1 Mechanic 2024, yang telah usai (9/8).
Sebanyak 200 tim yang berasal dari 68 SMK Otomotif ikut bersaing menjadi future mechanic terbaik.
Castrol No.1 Mechanic 2024 merupakan ajang rutin tahunan untuk menguji keterampilan pelajar SMK otomotif.
Tahun ini, daya tariknya adalah kesempatan untuk terlibat menjadi tim mekanik di ajang MotoGP Mandalika, pada September 2024.
“Bila tahun-tahun sebelumnya agenda kontes mekanik ditujukan bagi montir-montir bengkel rekanan Castrol, tahun ini kami menchallenges pelajar SMK,” papar Ekza Novtiano, Brand & Product Manager PT Castrol Indonesia.
Baca Juga: Kabar Gembira, Castrol Ajak Nonton MotoGP Mandalika Gratis, Begini Caranya
Ia melanjutkan, ajang ini sejalan dengan tema yang digaungkan Castrol, yakni GO Indonesia MotoGP Mandalika 2024.
“Hampir semua kegiatan dalam menyambut gelaran MotoGP Mandalika, melibatkan talenta muda berbakat di tanah air,” imbuh Ekza, di sela pelaksanaan final kontes.
Masih menurut Ekza, selain dapat meningkatkan keahlian teknik para peserta, Castrol akan memberi porsi tugas kepada tim juara untuk terlibat dan bekerjasama dengan tim balap Castrol Honda LCR MotoGP Team.
Hal ini tentu menjadi hal besar yang layak diperebutkan oleh para siswa SMK yang ikut berpartisipasi.
Juara pertama kontes Castrol No 1 Mechanic 2024 adalah Abdul Hanafi asal SMKN 4 Jakarta. Ia senang bisa terlibat sebagai mekanik MotoGP, dimana sebelumnya hanya bisa melihat dari TV.
“Aslinya seperti mimpi dan gak nyangka akhirnya juara dan bisa mendapatkan kesempatan terlibat sebagai tim balap Castrol Honda LCR MotoGP Team,” bilang Abdul.
Baca Juga: Awalnya Ngeri, Setelahnya Nagih. Keseruan Kawasaki Mandalika Experience
Dirinya menceritakan soal-soal yang diberikan adalah materi pembelajaran yang diberikan di sekolah.
“Jadi kita anggap saja seperti sedang ujian sekolah, tapi ada ekstra hadiah, hehehe,” kekeh Abdul yang nge-fans berat pembalap MotoGP, Johann Zarco.
Cerita senada disampaikan oleh Sultan Sangkan dan Dhimas Pradinata dari SMKN 53 Jakarta dan SMK Walang Jaya. Sekalipun mereka hanya terpilih sebagai juara 2 dan 3. Tapi keduanya senang dan tertantang.
Menurut keduanya kontes mekanik untuk pelajar SMK yang diselenggarakan oleh Castrol, adalah suatu hal baru yang belum pernah ada sebelumnya.
“Serunya tuh kita bersaing dengan banyak SMK dan ada juga teman dari sekolah sendiri. Yang menarik, kita jadi tambah wawasan seputar oli yang memiliki formula berbeda-beda, menyesuaikan kebutuhan serta penggunaan motor,”
“Ternyata Castrol punya banyak varian, bukan hanya untuk motor 2-tak. Sekarang jelas sih, besok-besok saat waktunya ganti oli, kita akan pilih pakai Castrol,” ujar Sultan antusias.
Animo yang tinggi, berujung pada harapan agar Castrol kembali melaksanakan kontes serupa di tahun depan. Sehingga para pelajar SMK bisa ikutan lagi, sekaligus sebagai uji kompetensi SMK Indonesia.
“Kami akan melakukan evaluasi serta memformulasikan agenda kontes serupa bisa terus berjalan di tahun depan. Cukup senang melihat kebahagiaan mereka yang lolos jadi juara. Bukan tidak mungkin kedepannya montir-montir andal akan tercipta dari ajang Castrol No 1 Mechanic,” terang Ekza.
Selanjutnya pada pemenang kontes mekanik akan mendapatkan MotoGP Experiences. Berupa VIP Services dari Castrol, mulai dari tiket, hingga fasilitas nonton langsung MotoGP Mandalika.
Editor | : | Panji Maulana |
KOMENTAR