Otomotifnet.com - Pada tahun 2006, kendaraan yang dijuluki mobil sejuta umat yaitu Toyota Avanza mengalami penyegaran.
Meskipun tidak berubah secara menyeluruh, namun auranya jadi sedikit lebih sporti, terutama pada fascia depan (bumper dan gril).
Perubahan tersebut membuat moncong Avanza sedikit lebih panjang dari sebelumnya. Sementara perubahan di bagian belakang hanya pada desain lampunya.
Selebihnya masih sama, hanya saja warna interiornya berubah jadi terang (sebelumnya gelap), sehingga terkesan ruang kabinnya jadi luas.
Penumpang belakang pun bisa lebih nyaman, lantaran joknya telah dilengkapi sandaran kepala.
Keluar masuk penumpang paling belakang pun lebih mudah, karena jok tengah bisa dilipat di kedua sisi.
Sipnya lagi, sepertinya saat itu Toyota telah merevisi kinerja suspensi belakangnya yang sebelumnya terasa lumayan keras bantingannya.
Pada Avanza facelift yang pertama ini bantingannya terasa lebih bersahabat, meski dipakai tanpa beban angkut.
Nah yang menarik dari segi dapur pacunya. Jadi oleh Toyota mesin sudah diganti pakai K3-VE, yang sudah mengusung teknologi VVT-i (masih single).
Dan sepertinya mesin ini juga mengalami sedikit peningkatan tenaga dari pertama keluar pada 2004 silam.
Buktinya, tenaga maksimumnya naik jadi 92 dk (sebelumnya hanya 89 dk) di 6.000 rpm, atau naik 3 dk dari mesin K3-VE 2004 yang dipakai di Avanza S.
Sementara kalau dibandingkan dengan mesin Avanza E sebelumnya yang masih pakai K3-DE, peningkatan tenaganya lebih tinggi 6 dk.
Torsinya juga naik dari 11,9 kg.m (117 Nm) jadi 12,2 kg.m (120 Nm) di 3.200 rpm.
Menariknya lagi penggunaan mesin K3-VE ini, gejala ndut-ndutan saat berjalan di putaran rendah sudah mulai jauh berkurang, meski masih tetap ada.
Selain itu, kemampuan akselerasinya juga lebih ‘nampol’ dibanding versi sebelumnya (transmisi manual).
Untuk pencapai kecepatan 0 – 100 km/jam, lebih cepat hampir 1 detik, yaitu cuma butuh waktu 13,22 detik (yang lama 13,94 detik).
Lalu mencapai jarak 0 – 402 meter juga lebih singkat, yaitu hanya 18,84 detik (versi lama bermesin K3-DE butuh 19,45 detik).
Bagaimana dengan konsumsi BBM-nya. Jadi untuk pemakaian bahan bakar, bisa dibilang hampir tidak ada bedanya dengan versi lama, baik saat dijajal di dalam kota maupun luar kota.
Untuk rute dalam kota, konsumsi BBM-nya bisa mencapai 9:1 km/liter.
Sedangkan rute pengetesan luar kota, Avanza ini sanggup mencapai 15,25 km/liter. Cukup irit di masanya.
Data Test
Akselerasi
0 – 100 km/jam : 13,22 detik
40 – 80 km/jam : 5,5 detik
0 - 402 meter : 18,84 detik
Konsumsi BBM
Dalam kota : 9 km/liter
Luar kota : 15,25 km/liter
Editor | : | Panji Maulana |
KOMENTAR