Otomotifnet.com - Pelanggaran lalu lintas kerap jadi pemicu kecelakaan. Hal ini ditegaskan oleh Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum), Korlantas Polri, Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso.
Dalam kesempatan podcast Ngegas OTOMOTIF yang tayang di channel Youtube Gridoto News, Brigjen Pol. Slamet menekankan fakta pentingnya tertib berlalu lintas.
Jangan anggap sepele, sebab hal sederhana tertib lalu lintas dapat selamatkan banyak nyawa akibat kecelakaan yang dapat dikurangi fatalitasnya.
“Banyak dari kecelakaan ini disebabkan oleh ketidakpatuhan terhadap aturan lalu lintas, seperti tidak memakai helm, yang berkontribusi besar pada fatalitas,” terang Brigjen Pol. Slamet.
Kecelakaan lalu lintas yang dianggap "biasa" mencerminkan betapa rutinnya insiden di jalan terjadi, sampai masyarakat sering tak lagi menyadari bahaya dan dampak seriusnya.
Baca Juga: Baca Biar Nggak Malu Debat, Soal Kewenangan Polantas Tilang Pajak Mati
Kenyataan bahwa kecelakaan bisa menimpa siapa saja, di mana saja, tanpa peringatan.
Maka, pentingnya kesadaran bersama untuk menurunkan jumlah kejadian dan mengurangi fatalitas korban, diawali dengan tertib berlalu lintas.
Menurut data Ditgakkum Korlantas Polri, pada tahun 2023 tercatat 152.000 kecelakaan lalu lintas di Indonesia, mengakibatkan 18.357 korban meninggal dunia.
Lalu sebanyak 11.689 orang mengalami luka berat, dan 134.809 orang mengalami luka ringan.
Selain itu, kerugian materiil akibat kecelakaan tersebut mencapai 218 miliar rupiah.
Angka korban kecelakaan ini bahkan melebihi jumlah korban bencana alam, namun sering dianggap sepele.
| Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR