Modifikasi GL Pro Neo Tech, Transformasi Trail Lawas

Dimas Pradopo - Rabu, 22 Oktober 2014 | 13:45 WIB

Modifikasi Honda GL-Pro Neo Tech (Dimas Pradopo - )

Jakarta - Sebagai motor generasi 90-an, sosok standar Honda GL Pro Neo Tech keluaran 1996 ini lebih menonjolkan kesan kotak alias boxy. Namun di tangan Ajat dari bengkel Ajat Custom 99, motor milik Rian Lituna ini berubah makin lawas.

"Konsepnya vintage trail. Seperti motor-motor trail tahun 60-an. Cirinya ada pada desain headlamp, tangki dan bodi yang membulat serta minimalis," buka Ajat.

Praktis, kesan boxy pada sosok standar GL Pro Neo Tech tak lagi tampak pada motor ini. Tengok saja headlampnya yang mengandalkan model bulat dari CB100. Pun demikian dengan komponen tangkinya.
Dok. OTOMOTIF
"Bagian tangki, sedikit butuh penyesuaian dudukan agar pas dengan sasis GL-Pro. Sedangkan sasis belakang sedikit dipotong agar dimensinya dan desain keseluruhan tetap masuk pada tema trail lawas,"ujarnya sembari mengatakan jika sekujur bodi dilabur cat Blinken hitam-hijau.

Nggak ketinggalan, tertanam pula knalpot custom model udang, serta swing arm milik Yamaha YB lawas. "Bannya cukup mengandalkan keluaran lokal, Swallow trail 350-18," ungkap pemilik bengkel di Karang Tengah, Ciledug ini.
Dok. OTOMOTIF
Modifikasi Honda GL-Pro Neo Tech
Namun dirinya mengakui jika modifikasi ini belum sepenuhnya beres. "Masih nunggu spion dan lampu belakang yang pas bentuknya," kata Ajat.

Sedikit berpromosi, pria ramah ini mengatakan jika pengerjaan modifikasi ini hanya memakan waktu sebulan. "Estimasi biayanya Rp 8 jutaan," pungkasnya. (motor.otomotifnet.com)

Data modifikasi

Ban: Swallow Trail 350-18
Swing Arm: Yamaha YB
Tangki: Honda CB100
Headlamp: Honda CB100
Sein: Variasi
Knalpot: Custom