Honda GL Pro Neo Tech, Head Blok dan Kruk As Scorpio

billy - Jumat, 21 Desember 2012 | 09:48 WIB

Modifikasi Honda GL-Pro Neo Tech (billy - )


Ubahan mesin agar lebih kencang sekaligus tampilan yang oke memang opsi sebuah modifikasi. Salah satunya dilakoni Andi Prananto pada Honda GL Pro Neo Tech 1997.

Lajang yang mengaku dulu freestyler sekarang sudah pensiun ini terlihat membenamkan boring plus silinder head Yamaha Scorpio pada mesin GL Pro Neo Tech-nya.

Gentong, panggilan akrab Andi Prananto, mengaku lebih mantap benamkan properti milik Scorpio supaya lebih bertenaga. Tujuannya supaya tunggangan jadi makin sip untuk turing jauh.

“Urusannya ribetnya. Lebih ribet benamkan boring dan silider kop Suzuki Satria F-150. Satu contoh ketika akan mencopot busi. Kan mesti copot tangki segala,” bilang Gentong, warga Grinsing Cemani, Grogol, Sukoharjo, Solo itu.
Dok. OTOMOTIF
Modifikasi Honda GL-Pro Neo Tech
Enggak usah heran kalau Gentong mantap pilih komponen atas mesin Scorpio. Namun doi juga tambahin nih. Mengaplikasi kepala silinder atas Scorpio juga tak mudah. Lho pie iki? Salah satunya karena dimensi rantai kamprat yang berbeda dengan mesin GL Pro Neo Tech dan besarnya boring silinder bawaan Scorpio bila dijejalkan pada crankcase GL Pro.

Singkatnya perlu beberapa ubahan. “Diantaranya mengukur posisi piston supaya pas di tengah. Walah proses milingnya sampai 3 kali. Lalu penyesuaian posisi rantai kamprat yang di kanan. Maka, kruk as Scorpio sekaligus saja diaplikasi. Selanjutnya, pakingnya mesti bikin sendiri pakai tembaga,” beber lajang 27 tahun itu.

Setelah ubahan mesin selesai, tampilan diubah mengarah gaya klasik, se-perti comot tangki Honda Dream dan memasang lampu bulat. Sein bulat dan stop lamp Suzuki TS 125.

Alhasil, daya dan gaya bisa kesampaian. (motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI
Ban depan: Corsa 110/70-17
Ban belakang: Corsa 130/70-17
Pelek depan: Sprint 3,00 x 17
Pelek belakang : Sprint 3,50 x 17
Sokbreker depan: Yamaha Byson