Cara Ringan Upgrade Performa Suzuki Inazuma!

Dimas Pradopo - Jumat, 21 Maret 2014 | 12:03 WIB

Upgrade Suzuki Inazuma (Dimas Pradopo - )

Otomotifnet.com - Suzuki Inazuma terlahir sebagai sport turing yang sangat nyaman, handling dan riding position bisa dibilang paling enak di kelasnya.
 
Setang tinggi dikombinasi jok lebar dan empuk. Mau turing ratusan kilo meter dijamin betah. Kalau sudah duduk dan jalan pasti lupa dengan tampangnya yang agak nyeleneh.

Karakter mesin 2 silinder segaris overstroke (53,5 x 55,2 mm) juga mendukung untuk turing. Punya torsi besar dan merata sejak rpm rendah, tak perlu rpm tinggi untuk membuatnya melaju kencang. Melibas tanjakan pun dijamin sangat mudah.

Dari hasil pengukuran di atas dynamometer, terlihat jelas kalau di 4.000 rpm saja torsi sudah lebih dari 16 Nm, maksimalnya 18,63 Nm di 6.900 rpm.
 
Grafiknya merata dari bawah sampai atas, dengan kenaikan di kisaran 7.000 rpm. Untuk tenaga memang enggak terlalu besar, maksimalnya hanya 20,5 dk di kitiran mesin 8.400 rpm.

Kendati motor CBU asal Cina ini enak dan nyaman untuk harian atau turing, tapi tetap ada yang kurang puas.
 
Salah satunya Hadaris yang warga Pulomas, Jaktim. “Dia minta sedikit dikorek biar lebih enak lagi,” terang Koko Adiyaksa, kepala bengkel Sportisi Motorsport (SM) yang dimintai tolong Hadaris.

Apa saja yang dilakukan dan bagaimana hasilnya?
Dok. OTOMOTIF
Upgrade Suzuki Inazuma
 
Sport turing andalan Suzuki ini performanya sudah enak, tapi dengan sedikit ubahan jadi makin enak, diapain aja.
1. Porting & Polish
Berhubung cuma minta korek ringan, kepala silinder dengan 4 klep (2 klep tiap silinder) SOHC itu diturunkan lalu di-porting & polish. 
 
“Cukup menghilangkan kulit jeruknya,” urai Imam, mekanik andalan SM yang Ninja 250R bikinannya juara nasional 2012 yang lalu. Jasanya Rp 1,5 juta.
 
2. Pasang Piggyback
 
Untuk mengatur ulang pasokan bensin, setelah porting & polish serta ganti knalpot, piggyback dipasang untuk menipu ECU standar.
 
Pilihannya pakai produk Dynojet seri Power Commander V (PC V). Karena khusus Inazuma belum ada, menurut penunggang Honda Mobilio ini dipasanglah milik Kawasaki Ninja 250FI dengan sedikit modifikasi. Termasuk fine tuning di atas dyno, PC V dihargai Rp 5,2 juta.
Dok. OTOMOTIF
Upgrade Suzuki Inazuma
3. Ganti Knalpot
 
Untuk melancarkan aliran gas buang, knalpot standar dilengserkan. Gantinya merek Avionic, “Tipe slip-on, jadi mesti bikin leher dulu,” lanjut Koko. Knalpot yang dilapis karbon itu bentuknya sangat mirip Akrapovic. Konfigurasinya jadi 2-2, sedang asli Inazuma 2-1-2. Ongkos total knalpot Rp 4 juta.
Dok. OTOMOTIF
Upgrade Suzuki Inazuma
Hasil
 
Setelah mengalami ubahan di atas dan dilakukan fine tuning, didapat tenaga maksimal jadi 22,36 dk/8.000 rpm dan torsi 21,32 Nm/6.700 rpm. Dilihat dari grafiknya terlihat kalau kenaikan terasa sejak dari rpm rendah.

Artinya dengan bukaan gas yang sama, Inazuma milik Hadaris ini lebih ngacir dibanding standar. Hanya saja memang di ujung rpm atas di 10.000 rpm sama saja.

“Kenaikan memang belum terlalu besar, selain cuma korek ringan, kompresi juga masih standar, kalau dinaikin pasti naik lagi tuh,” tutup Koko yang bengkelnya beralamat di Jl. Layur No. 4A Rawamangun, Jaktim ini. (motor.otomotifnet.com)