Honda Odyssey 2006, Dulu Cupu, Sekarang Raja Kontes

billy - Kamis, 27 Juni 2013 | 08:03 WIB

(billy - )


Sering nongkrong dengan komunitas Nozzle, Robert Eka Susilo terkena ‘racun’ modifikasi. Sekali terkena virus tidak tanggung-tanggung, langsung dirombak total Honda Odyssey generasi ketiga lansiran 2006 miliknya. Gaya modifikasi elegant, VIP dan blink-blink yang dipilih Robert. “Dulu sebelum dimodifikasi, mobil gue termasuk cupu di klub Nozzle,” ujar pengguna kacamata minus ini.

FULL VIP STYLE

Langkah awal tentu mengubah tampilan luar supaya lebih eksklusif. Eksterior dimulai dari perombakan kaki-kaki, rumah modifikasi Autoplus di bilangan Pluit, Jakut dipercaya merombak pelek dan suspensi. Pelek mengandalkan Exe Pegasus model replika ADV 8 20 inci.

Nah, demi mendapatkan kesan VIP yang ceper habis, digunakan air suspension 4 titik buatan Universal. “Dulu kalau tiap mau kontes musti repot-repot panggil mekanik buat ganti per pendek, kalau sekarang tinggal tinggal tekan tombol saja,” ujar pemukim daerah Pantai Indah Kapuk, Jakut.
Bermain gaya VIP tentu tidak hanya di kaki-kaki saja, bodi juga harus kena jamah. Body kit custom berbahan fiberglass untuk bumper depan dan belakang serta side skirt. MPV yang berkelir asli abu-abu metalik ini kemudian dibungkus ulang dengan stiker keluaran Oracle.

Fokus ubahan berikutnya seputar interior dan dipercayakan sepenuhnya kepada Mario Seliang, teman satu komunitas yang kebetulan membuka bengkel Zeuz Workshop, spesialis leather seat di bilangan Serpong, Tangerang.

Seluruh bahan jok standar diganti dengan buatan MBtech Camaro yang dimotif mengikuti model DAD Garson. “Agar makin eye catching saat kontes, gue request ke Mario untuk menambahkan kristal Swarovski dan LED di berbagai tempat di kabin,” ujar mahasiswa Universitas Bina Nusantara ini.

Mesin juga sedikit kena sentuhan ‘jahil’ pehobi olah raga renang, basket dan badminton tersebut. “Hanya ganti air filter replacement pakai JFC dan tambah oil catch tank Cusco serta ground wire HKS aja kok,” ungkap Robert lagi.
Sistem in car entertainment (ICE) sangat diperlukan pada saat kontes dengan tema elegan VIP seperti ini. Maka dari itu, pria yang berumur 22 tahun ini segera mengkontak rumah audio Reelus yang bermarkas di Pluit, Jakut. Konsep SQL (sound quality loud) menjadi acuannya dalam membangun tatanan ICE tersebut.

Sebagai otak dari keseluruhan sistem digunakanlah head unit Panasonic CQ-DVD6503W. Untuk menyuplai tenaga ke speaker keluaran Vifa dan Alpine Rogers serta tweeter Vifa logic reference, power amplifier Venom black 410 dan DLX 5600 dirasa lebih dari cukup untuk men-drive speaker dan tweeter. Sedangkan untuk subwoofer mempercayakan keluaran JL Audio W3V3 yang berduet dengan power monoblock Venom 2000d.

Sekarang, Odyssey kesayangan yang sempat dipandang cupu pun berhasil merajai berbagai kontes modifikasi. Selamat ya bro… (mobil.otomotifnet.com)