Nissan GT-R Track Pack, Suspensi Khusus Keras Sebelah
Namun dengan kehebatannya masih ada yang merasa belum terpuaskan dengan performanya. Oleh karena itu Nissan Motor Co, Ltd. Membuat versi dengan performa lebih baik. Wah, kabarnya suspensinya sengaja dibuat keras sebelah agar performanya lebih baik. Kenapa begitu?
JEPANG DAN INGGRIS
Berbagai komponen dibuat agar mampu meningkatkan performa Nissan GT-R R35 ini. Tentu, acuannya tetap pada Nissan GT-R Spec-V yang memang dirancang untuk di sirkuit. Kali ini, versi lebih mendukung kegiatan balap akhir minggu, dibuat lagi versi Track Pack dengan bodi lebih rigid dan suspensi lebih sesuai dengan lintasan balap.
Uniknya, suspensi depannya dibuat keras sebelah, disesuaikan dengan bobot yang lebih banyak di sebelah kanan, Selain itu, propeller shaft untuk menggerakkan roda depan pun berada lebih ke sisi kanan. Selain spring rate depan yang berbeda, juga lengan ayun di belakang pun asimetris. Sehingga saat tunggangan ini diam, terlihat miring, tetapi setelah digunakan pengendalian dan stabilitas lebih baik dirasakan oleh pengemudinya. Namun sementara ini Track Pack dibuat untuk pasar Jepang dan Inggris yang menganut setir kanan.
Itu dari sisi suspensi, sementara sektor lainnya di kaki-kaki adalah rem. Rem pun ditingkatkan performanya, menggunakan bahan keramik yang lebih cepat menurun suhunya dan lebih stabil menjaga deselerasi tunggangan kala pengereman cepat.
Nissan GT-R Track Pack, Suspensi Khusus Keras Sebelah
Intake manifold lebih disempurnakan berikut katup dan piping intercooler(kiri atas). Lampu belakang dengan LED lebih jelas dan terang(kiri bawah). Saat bermanuver lebih stabil, meski saat kosong tunggangan tampak miring (kanan).
Tenaga maksimumnya meningkat dari 522 dk menjadi 550 dk/6.000 rpm sementara torsi pun melonjak dari 612 Nm menjadi 632 Nm pada rentang 3.200 hingga 5.200 rpm. Tentu ini berkat perubahan timing pengapian, timing control katup, rasio campuran udara serta beberapa hal lain seperti penggunaan intake manifold yang individual per silinder, serta penggunanan pipa intercooler dari bahan resin yang lebih besar diameternya.
Katup juga mengalami peningkatan dengan bahan yang lebih ringan dan bekerja dalam suhu yang lebih rendah, karena katup tersebut menggunakan bahan metallic sodium. Begitu juga saluran-saluran masuk dan buang yang diperlancar alirannya.
Sementara itu pada bodi dibuat lebih rigid menyesuaikan karakter tunggangan yang memang dibuat untuk balap. Penyesuaian lain dengan karakter adu kebut itu, transmisinya yang diperbaiki cara kerja kopling gandanya, agar tidak berpindah terlalu ‘halus' sehingga perpindahan berlangsung cepat dan nuansa sport sangat terasa. Oli diferensialnya pun menggunakan R35 Competition (SAE 75W140) yang sebelumnya hanya digunakan untuk kebutuhan mobil kompetisi. (mobil.otomotifnet.com)