Namun berdasarkan diagnosa menggunakan Real Time Analyzer (RTA), kesenjangan level oktaf kerap terjadi mulai frekuensi bawah hingga menengah. Sayangnya, hampir sebagian besar oktaf nada berada di posisi minus. Kondisi ini sangat berpengaruh pada score yang dihasilkan untuk respon frekuensi.
Sedangkan untuk pengujian kesenyapan kabin, pada kondisi ambient noise di luar kabin saat berlangsungnya pameran IIMS 2011 lalu, menghasilkan level kebisingan sebesae 84,2 dB. Sementara hasil pengukuran noise interior dalam kondisi semua pintu dan kunci tertutup rapat, efek bising hanya mencapai level 72,1 dB. Artinya, kabin Mazda MX-5 mampu meredeksi ambient noise level sebesar 12,1 dB. (mobil.otomotifnet.com)
REKOMENDASI :
Level frekuensi tinggi dan rendah perlu diturunkan agar menghasilkan keseimbangan nada pada frekuensi menengah, rendah dan tinggi. Dengan mengurangi treble ke posisi nol (0), dan bass juga dinolkan.
HASIL PENGETESAN :
Kemampuan mereduksi kebisingan : 12,1 dB
Keseimbangan nada : 7-8 (bagus)
Score frekuensi respon (Max 30) : 18