Mencuci mobil jadi kewajiban terlebih saat kondisi cuaca sedang tidak menentu seperti sekarang ini. Nah, ada cara unik nih, seperti yang dilakukan beberapa pemain klub sepakbola Arsenal.
Biasanya menggocek si kulit bundar, kali ini sang kapten Thomas Vermaelen memberi tantangan pada Aron Ramsey, Olivier Giroud, dan Per Mertesacker untuk berkompetisi mencuci mobil.
Dalam kompetisi bermain air ini, sang kapten menggunakan rumus matematika E=1/T+1W, dimana E adalah Efisiensi, T adalah waktu yang dibutuhkan untuk mencuci mobil dan W adalah jumlah air yang digunakan.
Dalam tantangan ini, mobil yang digunakan adalah Citroen DS3 Cabrio yang merupakan sponsornya Arsenal.
Dari rumus yang dipakai, tinggi para pemain yang berbeda, pada kondisi cuaca yang berbeda, jumlah rata-rata air yang digunakan dan waktu yang dibutuhkan, kemudian dihitung sesuai dengan suhu di luar.
Hasilnya, Mertesacker dengan tinggi 6 kaki 4 inci membutuhkan 31 menit untuk mencuci mobil disaat suhu rendah 4 derajat celcius dan membutuhkan 24 liter air.
Dari kompetisi ini disimpulkan juga bahwa jika mobil belum pernah dibersihkan selama 3 bulan, atayu adanya debu yang menempel lebih dari 40 persen permukaan mobil, akan membutuhkan tambahan 2,5 liter air dan ekstra waktu 5 menit untuk mencucinya.
Nah, sedangkan langkah-langkahnya agar efektif, bisa dilihat dari lima langkah yang mereka lakukan ini.
1. Jika memungkinkan, cucilah mobil setelah hujan, sehingga mengurangi penggunaan air pada bilasan awal.
2. Carilah tempat teduh saat mencuci mobil, sehingga bisa mengurangi jamur kering dan pengulangan dalam membilas.
3. Selalu mencuci mobil dari atas ke bawah.
4. Keringkan spons atau kanebo diluar ember.
5. Gunakan spons disatu tangan dan kanebo ditangan lainnya, untuk mengeringkan dengan cepat.
Asik kan? Silakan mencoba! (mobil.otomotifnet.com)