Pasar Mobil Diesel 2012, Perspektif Berubah, Penjualan Bergairah

billy - Minggu, 23 Desember 2012 | 09:03 WIB

(billy - )


Dari hari ke hari eksistensi mobil diesel makin menguat. Dan uniknya pasar mobil Indonesia, penguatan segmentasi ini jutsru terjadi di segmen premium, tepatnya di kelas SUV premium. Pajero Sport, Toyota Fortuner, Chevrolet Captiva, Ford Everest, adalah para penguasa segmen diesel ini. Sementara Hyundai H1 CRDi masih bermain sendirian di MPV premium sementara Isuzu Panther dan Innova masih belum tergoyahkan di kelas MPV menengah Rp 200 jutaan. Sedangkan di segmen sedan premium keberadaan BMW belum ada yang mengusik.

Saat ini mobil bermesin diesel terbaru sudah dilengkapi teknologi canggih, lebih ramah lingkungan serta bertenaga mumpuni. Juga multifungsi, bisa jadi mobil kantoran, buat weekend bersama keluarga dan cocok buat dipakai inspeksi ke pabrik. Itulah beberapa kelebihan mobil diesel termasuk bisa minum solar biasa.

Ini juga nilai plus karena tak semua kota besar apalagi di daerah tersedia solar kualitas baik seperti Pertadex. Hal ini salah satu sebab mengapa PT Ford Motor Indonesia (FMI) menghentiikan penjualan Ford Focus diesel karena teknologinya tak bisa minum solar biasa.

Gumgum Prijadi, direktur pemasaran PT FMI mengungkapkan penjualan mobil diesel bisa terus tumbuh karena perspektif konsumen juga berubah, “Bahwa mesin diesel yang ada sekarang ini, berbeda dengan mesin diesel sebelumnya yang dikenal berisik dan polutif.” Menurutnya, mesin diesel sekarang ini sudah ramah lingkungan karena tekhnologi sudah sangat maju malah melebihi teknologi mobil bensin. Nilai jualnya ada di teknologi.

BERSAING DI TEKNOLOGI

Ford memiliki All New Ford Ranger yang mengusung mesin diesel Duratec TDCI berkapasitas silinder 2.2L yang diklaim hemat bahan bakar. Paling diminati konsumen seri XLT Hi-Power seharga Rp 353,5 juta. Mesin diesel Duratec TDCI yang digunakan All New Ford Ranger tergolong mesin yang tangguh, bisa menghasilkan tenaga sebesar 150 daya kuda. Kelebihan lainnya adalah fitur teknologi pintar yang terintegrasi dengan Bluetooth, USB, iPod, dan voice control.

Berbeda dengan pendapat Widyawati Soedigdo, Corporate Planning and Public Relation PT Toyota Astra Motor (TAM). Menurutnya konsumen tidak terlalu memperdulikan hal-hal yang berbau teknis. Kenapa mereka beli Fortuner diesel? “Karena desainnya bagus, performanya juga bagus.” Dan satu lagi, harga Fortuner diesel lebih murah dari versi bensinnya. Meski di segmen premium, konsumennya masih sangat sensitif terhadap biaya perawatan sehari-hari.

Namun begitu Toyota terus mengembangkan teknologi Fortuner agar tak ketinggalan dari pesaingnya. Mereka menancapkan teknologi Variable Nozzle Turbocharger (VNT). Dengan mengandalkan nozzle yang diarahkan ke turbin, kecepatan aliran udara diatur dengan mengatur sudut nozzle. Alhasil, putaran turbin bisa lebih cepat di putaran rendah dan tidak kehilangan daya saat putaran tinggi.

Terdapat perbedaan signifikan pada unit 2KD-FTV yang tidak dan yang menggunakan VNT. Jika unit lama 2.494 cc 4-silinder common rail tersebut hanya menghasilkan tenaga 102 dk dan torsi 265 Nm, dengan tambahan VNT plus intercooler, tenaga yang dihasilkan mencapai 144 dk dan torsi 350 Nm.

Sebagai pemain terkenal di segmen diesel, Mitsubishi lebih dulu mengembangkan teknologi DI-D High Power, yang disebut-sebut mampu meningkatkan tenaga tetapi irit bahan bakar dan ramah lingkungan. Rizwan Alamsyah, Executive Marketing Director KTB mengatakan, “Kammi terus mengembangkan inovasi mesin diesel seperti sistem Common Rail Direct Injection yang telah dipakai Strada Triton dan Pajero Sport.”

Menurutnya, penggunaan teknologi mesin diesel terbaru tersebut menghasilkan daya besar tanpa harus meningkatkan kapasitas mesin sehingga konsumsi bahan bakar menjadi lebih efisien. Sekaligus kontrol emisi yang sangat baik yang menghasilkan suara mesin yang lebih halus. Pengembangan inovasi teknologi Variable Geometry Turbo (VGT) pada Pajero Sport 2.5 Liter DOHC 16-valve Common Rail Direct Injection mampu memberikan torsi maksimum di seluruh rentang putaran mesin.

Dennis A. Kadaruskan, Product Planning Manager PT BMW Indonesia mengatakan BMW sebenarnya ingin lebih banyak memasarkan tipe diesel. “Selain lebih murah, varian diesel juga memiliki performa lebih baik,” katanya.

BMW Indonesia belum lama meluncurkan BMW 730Ld terbaru dengan mesin Advanced. “Untuk pertama kalinya dalam industri otomotif di Indonesia, ada mobil sedan premium bermesin diesel,” kata Dennis. Mesin Advanced Diesel berkapasitas 3.0L itu mampu menghasilkan tenaga 258 hp dan torsi maksimum 560 Nm pada putaran mesin 1.500 rpm. Konsumsi bahan bakarnya sangat impresif yaitu 17.9 km/l. Mesin ini merupakan mesin diesel paling bersih di kelas premium dengan emisi CO2 hanya 148 gr/km,” lanjut Dennis.

Teknologi terbaru, performa bagus, irit bahan bakar dan ramah lingkungan sepatutnya juga dikembangkan untuk mobil-mobil diesel berharga ‘sejuta umat’. Siapa yang mau jadi pelopornya? (mobil.otomotifnet.com)