Austin – Marc Marquez yang start dari pole position dan kecolongan posisinya dari Andrea Adovizioso, tetapi bisa memenangkan lomba di Austin, karena mengaku tampil tenang di lap awal.
Pembalap tim Repsol Honda ini kembali berjaya di Circuit of The Americas (CoTA). Sekaligus meneruskan hasil sempurna di sirkuit yang menggelar MotoGP sejak 2013 dan selalu dimenangkannya dari pole position.
Memulai lomba dari depan, Marque melorot ke posisi kedua di belakang pembalap Ducati, Dovizioso. Namu di lap kelima pembalap Spanyol berusia 22 tahun itu mengambil alih posisi terdepannya.
Marquez tidak memikirkan lagi apa yang terjadi di belakangnya, ia langsung tancap gas hingga finish dan meraih kemenangan ke-20 dalam kariernya di MotoGP.
Ia mengaku sangat senang dengan kemenangan ini, meski awalnya ragu pada kondisi cuaca karena malam sebelumnya hujan. Begitu melihat cuaca kering saat lomba, ia mulai fokus. Karena ia tahu betapa pentingnya untuk coba memenangkan lomba.
Akibat hujan tadi malam, “Sejak lap pertama daya cengkeram berkurang dan sulit untuk melaju dengan nyaman. Saya memutuskan untuk tetap tenang di lap awal dan coba memahami situasi dengan baik,” jelasnya.
“Ketika saya mulai menemukan feeling yang sama pada latihan, saya memutuskan untuk tancap gas sedikit, saat itulah saya membuka jarak,” kata Marquez.
Hasil di CoTA ini melengkapi 6 kemenangannya di seluruh balapan MotoGP yang diikuti di Amerika. Di Austin 3 kali, Indiapaolis 2 kali dan Laguna Seca sekali.
Rekan setimnya, Horoshi Aoyama yang menggantikan Dani Pedrosa, masuk finish urutan 11.
“Saya coba yang terbaik, motor bekerja bagus dan tim Dani benar-benar membantu saya. Di lap terakhir saya memacu motor untuk mendapatkan posisi terbaik dan saya telah belajar banyak akhir pekan ini,” kata pembalap yang menggunakan nomor 7. (otosport.otomotifnet.com)