Valentino Rossi sepertinya tidak muluk-muluk memasang target setelah hari pertama latihan. Setelah sebelumnya menyatakan siap cukup kuat untuk mematahkan dominasi Marquez, catatan waktu The Doctor hanya membawanya ke posisi 7 dengan jeda 0,622 detik dari aliex Espargaro yang memecahkan rekor best lap Assen di sesi latihan 2.
“Aku posisi tujuh tapi secara keseluruhan aku puas, pertama karena catatan waktunya sangat kencang. Kami jauh lebih kencang dari tahun lalu. Tapi terutama pada keluat tikungan terakhir karena kami berjuang dengan cengkeraman ban belakang dan aku bisa meningkatkan waktu putaranku, yang artinya positif,” urai Rossi.
“Kami harus melanjutkan banyak pekerjaan karena sayangnya setelah tiga atau empat lap temperatur belakang naik terlalu tinggi, bagian belakang mulai liar dan kami harus menurunkan ritme. Untuk besok ini targetnya, untuk memperbaiki motor, terutama bagian belakang untuk pakai ban belakang dan siap buat kualifikasi, jadi kami bisa memulai dari lima besar. Kita juga harus lihat cuaca, hari ini fantastis tapi di Assen kita enggak akan tahu besok,” targetnya.
Selain itu, Rossi tak mau pakai knalpot baru yang dicobanya di Catalunya dan Aragon.
“Kami mencoba knalpot itu di Barcelona dan Aragon. Yamaha coba membuat karakter mesin yang lebih baik dan tenaga tersedia dari rpm rendah. Tak terlalu buruk, tapi kupikir kami akan kehilangan sesuatu di atas. Tapi masalahnya buatku adalah sulit buatku riding dengan dua knalpot berbeda di latihan. Jadi karena aku hanya punya satu set, kupikir besok aku akan pakai knalpot standarnya saja, karena aku perlu dua motor yang sama (satu untuk cadangan, Red),” tambahnya. (otosport.co.id)
“Aku posisi tujuh tapi secara keseluruhan aku puas, pertama karena catatan waktunya sangat kencang. Kami jauh lebih kencang dari tahun lalu. Tapi terutama pada keluat tikungan terakhir karena kami berjuang dengan cengkeraman ban belakang dan aku bisa meningkatkan waktu putaranku, yang artinya positif,” urai Rossi.
“Kami harus melanjutkan banyak pekerjaan karena sayangnya setelah tiga atau empat lap temperatur belakang naik terlalu tinggi, bagian belakang mulai liar dan kami harus menurunkan ritme. Untuk besok ini targetnya, untuk memperbaiki motor, terutama bagian belakang untuk pakai ban belakang dan siap buat kualifikasi, jadi kami bisa memulai dari lima besar. Kita juga harus lihat cuaca, hari ini fantastis tapi di Assen kita enggak akan tahu besok,” targetnya.
Selain itu, Rossi tak mau pakai knalpot baru yang dicobanya di Catalunya dan Aragon.
“Kami mencoba knalpot itu di Barcelona dan Aragon. Yamaha coba membuat karakter mesin yang lebih baik dan tenaga tersedia dari rpm rendah. Tak terlalu buruk, tapi kupikir kami akan kehilangan sesuatu di atas. Tapi masalahnya buatku adalah sulit buatku riding dengan dua knalpot berbeda di latihan. Jadi karena aku hanya punya satu set, kupikir besok aku akan pakai knalpot standarnya saja, karena aku perlu dua motor yang sama (satu untuk cadangan, Red),” tambahnya. (otosport.co.id)