F1: Ferrari Pecat Kepala Desainernya?

Senin, 8 Desember 2014 | 20:00 WIB



Italia - Buruknya performa tim Ferrari di musim beberapa musim terakhir bakal menelan korban lagi. Setelah kehilangan Stefano Domenicali, Luca Marmorini, Marco Mattiacci bahkan Luca di Montezemolo dan Fernando Alonso di 2014, kabarnya tim merah ini akan melengserkan seroang pejabat teras.

Menurut informasi seorang jurnalis F1 terkemuka, khususnya mengenai Ferrari, Leo Turrini, kepala desain Nicholas Tombazis dikabarkan akan minggat. Pria kelahiran Yunani ini memiliki segudang pengalaman di ajang jet darat.

Karier Nicholas di F1 berawal di tim Benneton (1992-1993) bekerja di bagian aerodinamika, kemudian dari 1993-1995 naik pangkat sebagai kepala aerodinamika. Pindah ke Ferrari 1997 menangani aerodinamkia, 1998-2003 ia diangkat menjadi kepala aerodinamika. Kemudian ia keluar dan bergabung di tim McLaren sebagai kepala aerodinamika pada 2004, setahun kemudian memangku jabatan project cheif director. Tetapi kembali ke Ferrari lagi pada 2006 dengan pangkat kepala desainer hingga sekarang.

Tim kuda jingkrak sendiri, pada musim ini sudah kehilangan Domenicali yang mundur sebagai bos tim pada April 2014. Posisinya digantikan Marco Mattiacci. Oktober lalu, Domenicali ditampung Audi yang rumornya sedang mempersiapkan ikut berkompetisi di F1 pada 2016.

Tiga bulan kemudian giliran Marmorini yang hengkang. Kepala bagian mesin and elektronik tim Ferrari ini bergabung ke Renault. Presiden Ferrari, Luca di Montezemolo juga mundur dari manajemen tim F1, tidak lagi ikut campur dalam keputusan tim. Disusul kemudian Alonso yang pindah ke McLaren akibat kecewa dengan performa mobil balap berwarna merah ini. Terakhir Mattiacci yang baru 7 bulan sebagai team principal, ikut lengser. Tempatnya diisi Maurizio Arrivabene.

Bagaimana nasib tim Ferrari di balapan tahun depan jika benar Nicholas Tombazis keluar? Didukung manajemn tim baru dan rekan setim baru (Sebastian Vettel), Kimi Raikkonen yang tahun ini prestasinya kurang menggembirakan, yakin tentang masa depan timnya.

"Tidak mudah untuk mengubah keadaan. Tetapi kami memiliki rancana yang jelas di mana kita perlu perbaikan," ujarnya seperti dikutip Speed Week. "Saya rasa sagala hal yang telah berubah dalam tim, akan membawa peningkatan yang sangat besar." tutup juara dunia 2007.(otosport.otomotifnet.com)