Sebagai wujud komitmen besar AHM untuk ajang balap, mereka sengaja menarik sponsorship dari MotoGP dan mengikutkan beberapa pembalap lokal ke ajang balap dunia lainnya. Diantaranya adalah membuka kelas balap baru di tingkat nasional, seperti 150 cc dan yang paling mengesankan adalah mengikutkan beberapa pembalap ke ajang dunia.
“Komitmen AHM untuk ajang motorsport, sekarang sudah mulai kami buka. Komitmen ini sudah kami lakukan sejak dua musim lalu, tapi baru sekarang kami berani untuk buka-bukaan. Apalagi seiring dengan pembukaan kelas balap yang baru dan juga pemberian kesempatan pada beberapa pembalap untuk naik ke balap tingkat dunia,” papar Johannes Loman Executive Vice President Director PT AHM.
Paparan Johannes Loman juga mendapat sambutan cukup menarik dari Anggono Iriawan selaku Manager Safety Riding & Motorsport PT AHM. Ia mengaku bahwa pembukaan kelas baru dan kesempatan pembalap ke ajang balap dunia, sangat pantas mereka lakukan. Mengingat sekarang mereka sudah punya kekuatan untuk melakukan itu.
“Kelas baru 150 cc yang akan kami ikutkan nantinya di ajang balap Indospeed Racing Series dan beberapa seri di ajang balap Honda Racing Championship (HRC) serta kegiatan balap tingkat Asia dan dunia, akan jadi poin utama kegiatan motorsport AHM tahun 2013. Disamping itu juga tentunya ajang balap nasional seperti Indoprix dan Motoprix,” timpal Anggono.
Kegiatan motorsport nasional AHM tahun ini akan meliputi beberapa ajang seperti Indospeed Racing Series (IRS) kelas 600 cc, 250 cc, OMR 150 cc, Underbone, kemudian ada Indoprix, Motoprix, Honda Racing Championship, Honda Racing School, dan Honda Technical Racing Training. Sementara untuk ajang Asia dan dunia meliputi FIM ARRC, Asia Dream Cup, Suzuka Endurance 4 Hours, All Japan Championship dan Moto3.
Hmm, dengan begini penjenjangan pembalap ke ajang yang lebih tinggi akan lebih jelas. Ini adalah komitme yang sangat besar dari AHM untuk membawa pembalap Indonesia ke ajang dunia. (otosport.co.id)