Mitsubishi Turunkan Mesin Hybrid di Reli Cross Country

Senin, 11 Agustus 2014 | 17:17 WIB


Mitsubishi turun di balapan, bukanlah berita mengejutkan. Sederet balapan kelas dunia mulai melahap aspal hingga tanah. Tapi, menurunkan sebuah mobil hybrid, itu baru berita mengagetkan. Apalagi di ajang reli  yang melewati beberapa negara yang disuguhi medan beragam. Pasir, lumpur, sungai, tanjakan terjal hingga turunan curam.  

Benar, Mitsubishi kembali mengikuti kejuaraan Asia Cross Country Rally yang mengambil start di Walking Street Thailand ( 9/8) dan finish di Phnom Phen, Kamboja (15/8). Di kejuaraan yang diikuti oleh 22 mobil dan 16 motor, Mitsubishi menurunkan tiga line up produknya, Mitsubishi Pajero Sport, Strada Triton dan tak ketinggalan Outlander Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) yang paling menyita perhatian. Karena inilah satu-satunya mobil bermesin hybrid yang ikut di kejuaraan  'penyiksaan' mobil ini.

Dikemudikan oleh pembalap Jepang T. Aoki Rh dengan co-driver T. Wuttichai dari Thailand. Selama 5 hari harus menempuh jarak 2 ribu kilometer melintasi tiga negara yakni Thailand, Vietnam dan berakhir di Kamboja. Tak hanya menjelajah hutan dan pedesaan, Outlander PHEV ini harus menyelesaikan 5 buah Special Stage (SS) . Setiap SS menempuh sedikitnya 300 km dimulai dari SS 0 di Bira international Circuit, Pattaya, Thailand (9/8).

Langkah Mitsubishi menurunkan Outlander PHEV  bukanlah tindakan konyol. Sebaliknya, sebagai ajang riset dan pembuktian teknologi Plug-in Hybrid yang diadopsi Outlander PHEV. “Mulai durability hingga relaibility. Tidak hanya handal di jalanan aspal, tapi juga di medan off-road. Nah Asia Cross Country ini menjadi ajang yang tepat untuk melakukan pengujian itu. ” ujar Head of MMC & MFTBC PR Departement, Intan Vidiasari di Bira International Circuit, Pattaya, Thailand, Sabtu (9/8).

Tahun ini adalah tahun kedua Outlander PHEV diturunkan di kejuaraan Asia Cross Country Rally dengan bendera tim Two & Four Motor Sport. Tahun lalu finish urutan ke-17 dari 20 peserta karena terkendala baterai yang terendam air. Dan tahun ini, mobil yang dipakai adalah model terbaru dengan teknologi terbaru. Bukan mobil yang digunakan tahun lalu.

Bagaimana kiprah satu-satunya mobil bermesin hybrid ini di ajang Asia Cross Country Rally ini? Tunggu saja berita selanjutnya. (otosport.co.id)