Kejurnas Slalom Palembang Kembali Pakai Soal Mundur

Minggu, 8 Juni 2014 | 15:06 WIB


Perhelatan seri perdana kejurnas slalom berlangsung di trek Kambang Iwak Besak Palembang Sumatera Selatan dengan tajuk Fastron Nite Slalom Series 2014 menyuguhkan terobosan baru tapi lawas. Apa terobosannya itu? Setelah terakhir soal mundur disuguhkan di pentas slalom praktis hingga seri tahun lalu, soal mundur jadi tabu.

Ada aneka alasan tak dipakainya soal mundur itu. "Selain berkaca pada kejuaraan mancanegara alasan safety dikaitkan dengan mesin besutan slalom yang kian kencang membuat soal mundur enggak pernah ada," cerita Anondo Eko kontestan kejurnas slalom.

Namun dengan regulasi baru slalom yang menekankan pembinaan dan mengasah skill, maka dilansir lagi soal mundur di seri perdana. "Kami terapkan namun tidak lantas seluruh di terapkan. Hanya di kelas A1 dan F Heat 1 serta Kelas A1 Heat Final. Sekaligus jadi trial awal," cerita Tony Yanuar selaku pimpinan lomba di kejurnas seri ini.

Memang banyak yang kikuk dengan soal mundur. Maklum mereka rata-rata ikut slalom dengan kondisi ketiadaan soal mundur. Lain cerita dengan para senior seperti James Sanger dan Andry SA.Pun diakui para peserta soal mundur di seri kejurnas perdana ini jadi tantangan tersendiri untuk ditaklukkan. Terakhir kejurnas slalom mengadopsi soal mundur adalah sekitar musim 2004-2005 lampau. Tak salah jika disebut terobosan baru tapi lawas kan? (otosport.co.id)