Jakarta – Tidak terlalu signifikan! Itulah gambaran kasat mata mengenai perbedaan antara Vario CW yang masih karburator dan Vario 110 FI yang baru meluncur pekan lalu. Padahal perbedaan keduanya dari sisi fitur dan desain cukup banyak? Ayo kita tengok.
Desain
Dari sisi desain, tampilan lawas Vario CW yang hadir sejak tahun 2006 diganti dengan model terbaru yang lebih modern. Terutama dari sudut tajam yang dihadirkan. Sepintas, tampang depannya mirip generasi Vario Techno 110 yang hadir beberapa tahun lalu.
Bedanya, dimensi tebengnya lebih kecil karena aki tak lagi ditempatkan di balik headlamp, melainkan di bawah dek, seperti BeAT FI. Toh demikian, ciri keluarga Vario yang mengandalkan dual headlamp tetap bertahan.
Beralih ke samping, nuansa ramping lebih menonjol pada Vario 110 FI. Maklum dengan dimensi 1,888 x 679 x 1,091 mm menjadi sedikit lebih ramping dan tinggi ketimbang pendahulunya yang berdimensi PxLxT 1,897 x 680 x 1,083 mm.
Uniknya, di bagian buritan, lampu ‘gepeng’ ala Vario CW tetap coba dimunculkan dengan tampilan yang lebih modern. Ini menjadi pembeda dengan generasi ‘top of the line’ seperti Vario Techno 110 dan Vario Techno 125 yang ber-stop lamp besar. Tak ketinggalan, tampilan speedometer sederhana yang terdapat pada Vario CW juga tergusur dengan nuansa modern beraksen silver pada Vario 110 FI.
Fitur
Nah, dari sisi fitur Vario 110 FI tampak lebih superior ketimbang abangnya. Sebut saja Answer Back System yang dapat memberi kemudahan dalam mencari motor di lokasi parkir. Dengan memberi respon suara saat tombol remote ditekan. Kemudian sistem kunci magnetic shutter Vario 110 FI juga sudah terintegrasi dengan tombol pembuka bagasi.
Lalu ada Dual Keen Eyes LED Headlight diklaim mampu memberikan pencahayaan 80 persen lebih efisien dari model bulb sebelumnya. Serta tingkat daya tahan yang mencapai ribuan jam lebih awet. Pancaran cahaya putih LED juga lebih adem di mata dan diyakini tetap tembus saat hujan.
Sedangkan fitur standar seperti Combi Brake System, Brake Lock dan Side Stand Switch yang ada pada Vario Series sebelumnya tetap tertanam pada Vario 110 FI.
Belum lagi adanya fitur fungsional seperti hook barang dan rak serbaguna di bawah setang. Serta penambahan kapasitas bagasi di balik jok dari 7 liter menjadi 13 liter. Membuat fitur Vario 110 FI lebih komplit ketimbang Vario CW.
Harga
Yang ini nggak boleh ketinggalan. Karena dengan makin banyaknya fitur plus penggunaan teknologi injeksi membuat harga Vario 110 FI yang mencapai Rp 15,2 juta sedikit lebih tinggi dibanding Vario CW yang dibanderol Rp 14,95 juta. (motor.otomotifnet.com)
Desain
Dari sisi desain, tampilan lawas Vario CW yang hadir sejak tahun 2006 diganti dengan model terbaru yang lebih modern. Terutama dari sudut tajam yang dihadirkan. Sepintas, tampang depannya mirip generasi Vario Techno 110 yang hadir beberapa tahun lalu.
Bedanya, dimensi tebengnya lebih kecil karena aki tak lagi ditempatkan di balik headlamp, melainkan di bawah dek, seperti BeAT FI. Toh demikian, ciri keluarga Vario yang mengandalkan dual headlamp tetap bertahan.
Dok. OTOMOTIF
Beda Honda Vario 110 injeksi dan karburator (kiri)
Uniknya, di bagian buritan, lampu ‘gepeng’ ala Vario CW tetap coba dimunculkan dengan tampilan yang lebih modern. Ini menjadi pembeda dengan generasi ‘top of the line’ seperti Vario Techno 110 dan Vario Techno 125 yang ber-stop lamp besar. Tak ketinggalan, tampilan speedometer sederhana yang terdapat pada Vario CW juga tergusur dengan nuansa modern beraksen silver pada Vario 110 FI.
Nah, dari sisi fitur Vario 110 FI tampak lebih superior ketimbang abangnya. Sebut saja Answer Back System yang dapat memberi kemudahan dalam mencari motor di lokasi parkir. Dengan memberi respon suara saat tombol remote ditekan. Kemudian sistem kunci magnetic shutter Vario 110 FI juga sudah terintegrasi dengan tombol pembuka bagasi.
Dok. OTOMOTIF
Beda Honda Vario 110 injeksi dan karburator (kiri)
Sedangkan fitur standar seperti Combi Brake System, Brake Lock dan Side Stand Switch yang ada pada Vario Series sebelumnya tetap tertanam pada Vario 110 FI.
Belum lagi adanya fitur fungsional seperti hook barang dan rak serbaguna di bawah setang. Serta penambahan kapasitas bagasi di balik jok dari 7 liter menjadi 13 liter. Membuat fitur Vario 110 FI lebih komplit ketimbang Vario CW.
Harga
Yang ini nggak boleh ketinggalan. Karena dengan makin banyaknya fitur plus penggunaan teknologi injeksi membuat harga Vario 110 FI yang mencapai Rp 15,2 juta sedikit lebih tinggi dibanding Vario CW yang dibanderol Rp 14,95 juta. (motor.otomotifnet.com)