Perderas Aliran Keran Bensin Vakum, Jebol Atau Ganti Baru?

billy - Jumat, 12 Agustus 2011 | 08:58 WIB

(billy - )


 Silakan lepas per
Di motor sekarang, rata-rata sudah pakai keran bensin tipe vakum. Baru membuka ketika mesin sudah hidup. Namun banyak juga yang pengin bensin lebih deras menuju karburator. Apalagi jika aplikasi karbu variasi dan intake manifold racing. Nah, biasanya intake variasi tidak dilengkapi nozzle untuk ke slang vakum.

Sambil nunggu bedug buka puasa tiba, akali agar bensin langsung mengalir tanpa nunggu kevakuman manifold. Ada beberapa cara bisa dilakukan. Lewat cara by pass atau sekalian ganti keran. “Jika tidak ingin keluar uang, mending beli keran manual. Selanjutnya tinggal by pass,” ujar Dayat dari workshop Em-Push di Meruya, Jakarta Barat.

By pass atau melangsungkan aliran bensin di keran vakum Yamaha cenderung lebih mudah. Misal di Mio, cukup buka 5 sekrup tutup keran vakum. “Setelah terbuka, cabut per yang ada di dalam keran,” saran pria yag akrab disapa Ncink Cobra. Ih serem banget.

Itu buat tipe keran yang bisa dibuka. Tapi, buat yang tidak bisa dibuka macam di skubek Honda, Ncink menyarankan untuk merojok bagian dalam keran pakai jari-jari pelek. “Lewat cara ini, pegas dan katup akan rusak. Bensin jadi langsung mengalir,” bilang pria yang juga gape alias jago di urusan bubut ini.

Langkah lainnya, bisa juga melakukan penggantian keran. Misal di Honda BeAT. Bisa pakai keran milik Honda GL-100. “Harga murah dan sudah pasti jaminan bensin bakal lebih lancar mengucur,” katanya mantap.      (motorplus-online.com)