| Harga bisa 2 kali lipat lebih murah dari part asli |
Karena jarang, harga jualnya tahu sendiri. Seperti rantai dan gir roda asli, dijual lebih dari Rp 100 ribu. Itupun harus tahu toko sumbernya. Kalau enggak, harganya sulit ditebak.
Memang selama dana tersedia enggak ada masalah. Cuma apes kalau lagi tongpes (kantong kempes), atau terjadi kendala rantai putus dan sulit cari parts pengganti. Itu baru repot urusannya. Bisa-bisa didorong sampai tujuan.
Eits, sekarang enggak perlu khawatir lagi. Sebab Supriyadi Oktora alias Pray, mekanik rumahan ini mau kasih info, kalau rantai gir Suzuki Satria F-150 atau Satria Pekgo bisa dipakai untuk CBR150. Sebab, secara ukuran dan dimensi masih sama dan bisa digigit mata gir CBR150.
| Rantai CBR150 pakai sil untuk peredam serta melindungi pelumas |
Bisa dipasangkan dengan gir CBR. Selain lebih murah, keunggulan rantai ini ada sambungannya. Tidak seperti asli CBR150 yang dirancang permanen, sehingga bila putus, rusak atau kepanjangan
tidak bisa dipotong dan memang wajib ganti baru.
Sedangkan untuk rantai subtitusi ini, selain ada sambungan juga masih bisa dipotong kalau ukurannya kepanjangan. “Kita tinggal menyesuaikan panjangnya. Kalau tidak salah, potong kurang dari 5 mata. Lalu disambung lagi masing-masing ujungnya,” lanjut Pray.
Tapi, jangan heran atau kaget setelah pakai rantai Satria F-150. Sebab akan terdengar suara agak berisik, terutama pada saat rantai diputar gir depan-balakang di kecepatan tinggi. Kata Pray, semua mata penghubung rantai berupa batang dan pelat pipih punya Satria F-150 dibuat dari baja.
Sedangkan rantai punya CBR150 didukung karet atau sil yang berfungsi sebagai peredam serta pelindung pelumasnya. Makanya memang jadi enggak berisik.
Ya itu memang konsekuensinya. Tapi kalau buat emergency atau darurat ya enggak masalah dong. (motorplus-online.com)