|
Umumnya, cara praktis membersihkan kaca mobil dengan cairan kimia yang dijual bebas di pasaran. Dengan cairan itu dipercaya bisa menghilangkan jamur atau kotoran yang menempel.
Tapi menurut General Manager Prima Glass, Ajie Pratomo, langkah itu bisa mengundang masalah. ”Lapisan kaca bisa tergerus. Memang tak begitu terlihat karena sangat kecil sekian micron. Tapi lama-lama daya tahannya menurun,” sahutnya.
Dia menganjurkan kaca dibersihkan cukup dengan air bersih yang mengalir. Dengan begitu, debu atau butiran pasir yang menempel bisa larut. Kalaupun ingin menggunakan pembersih, cukup pakai shampoo mobil agar kotoran larut. ”Biasakan dua hari sekali membersihkan kaca mobil,” sarannya.
Satu hal lagi, pakailah kanebo atau lap penyerap yang khusus untuk kaca. Jangan disharing dengan kanebo yang dipakai untuk mengeringkan bodi mobil. Hal ini bertujuan agar kotoran atau minyak yang keangkat saat membersihkan bodi mobil tidak menempel di kaca. Mudah dan sederhana, bukan. (mobil.otomotifnet.com)