Impian duo pembalap tim Yamaha untuk menggunakan sistem transmisi baru di motor mereka mulai di MotoGP Misano, San Marino (15/9) lalu, memang terbukti sangat efektif membuat Jorge Lorenzo tampil meraih kemenangan. Bahkan dengan selisih yang sangat jauh, sang juara dunia MotoGP 2010 dan 2012 itu tak tersentuh sejak mengawali balapan.
Meski demikian, Marc Marquez sebagai pemimpin klasemen pembalap di MotoGP, mengaku tak khawatir dengan performa yang dimiliki duo pembalap tim Yamaha sekarang. Toh, meski melakukan kesalahan, ia masih bisa mengejar ketertinggalannya sejak pertengahan balapan.
“Saya masih merasa sangat kompetitif menggunakan motor Honda, kendati Yamaha punya teknologi transmisi yang baru. Saya sendiri sangat siap untuk bertarung meraih kemenangan, sayangnya di MotoGP Misano, San Marino (15/9), terlalu banyak kesalahan yang terjadi. Ada kesempatan untuk mengejar Lorenzo, tapi itu terlalu beresiko besar,” ucap Marquez.
Penyesalan Marquez karena terlalu banyak melakukan kesalahan di MotoGP San Marino, memang patut terjadi. Lantaran ia bisa mengejar Lorenzo jika itu tidak terjadi. Tapi finish di urutan kedua adalah hal terbaik, kendati harus memaksa mengejar Lorenzo dan beresiko terjatuh.
Jelas seri selanjutnya akan tetap jadi target Marquez untuk meraih kemenangan lagi dan menjauh di klasemen pembalap. (otosport.co.id)