OTOMOTIFNET - Bekerja sama dengan Prodrive, BMW, FIA, serta bos besar tim Ford dan Citroen, akhirnya resmi sudah MINI Countryman masuk dalam persaingan reli WRC, untuk musim 2011 mendatang. Keputusan ini di tetapkan di Munich, Jerman, Rabu (03/08) kemarin, setelah melalui proses pengembangan dan persetujuan dari kelima pihak tadi.
MINI Countryman sendiri, nantinya akan dikembangkan oleh Prodrive, tim reli yang ikut mengembangkan mesin Subaru di musim ini dan lima musim lalu. Mobil dari pabrikan Inggris ini, akan mengikuti regulasi Super2000 yang telah ditetapkan oleh FIA.
MINI Countryman akan menggunakan mesin 1.6 liter turbocharge 4 silinder, yang dipasok dari pabrikan mobil Jerman, BMW Motorsport. Dan juga akan didukung oleh teknologi all-wheel drive system.
“Kami yakin mobil ini mampu memberikan hasil maksimalnya, selain itu juga sebagai ajang promosi dari brand MINI dan BMW sendiri,” papar Ian Robertson, Manajemen BMW Motorsport.
Kabar yang santer terdengar, mobil ini nanti akan dikemudikan oleh pereli dari tim Subaru, yakni Mads Otsberg dan Marcus Gronholm. Namun belum dipastikan tim apa saja yang akan ikut ambil bagian dengan si MINI Countryman ini musim depan.
“Menyambut kehadiran MINI di WRC, rasanya akan menambah kembali ketatnya persaingan pabrikan. Selain di musim depan kami memiliki DS3, tentunya ini akan membuat riset lebih buat mobil baru kami,” ujar Olivier Quesnel, bos besar tim Citroen.
Dengan kembalinya MINI musim depan, tentunya ini akan membangkitkan ingatan para pecinta reli dimasa lampau. Seperti tahun 1960, merek ini pernah turun dengan model S Cooper-nya yang menggunakan mesin Ford V8. Saat itu, nama MINI tengah melambung, namun sayang hanya turun diseri Monte Carlo.
Mampukah mobil mungil ini bersaing dengan Citroen, Ford dan Subaru dia ajang reli dunia WRC? Semoga demikian adanya. Apalagi dipasok dengan tenaga mesin yang cukup besar dari BMW. Kita lihat saja persiapan musim 2011 bersama Prodrive dan tim mereka, untuk mengembangkan mobil mungil ini menjadi yang tercepat.
Penulis : Heru
Foto : Vertical Scope